SAMARINDABERITAKALTIM.com- Polikus Partai Golkar Andi Burhanuddin Solong (ABS) menyatakan komitmennya, selama dia menjadi anggota DPRD Kaltim dalam setiap pembahasan, maka anggaran yang bersifat “siluman” akan ditolaknya dengan tegas. Anggaran dimaksudkannya itu adalah, anggaran yang diajukan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan kemudian tidak sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Dan jujur saja, yang begituan (pengajuan anggaran di luar RPJMD, red) itu banyak. Makanya kalau untuk saya, saya tolak tegas. Karena itu sudah sangat menyalahi aturan. Dan saya sangat tidak toleransi hal-hal seperti gituan,” kata mantan ketua DPRD Balikpapan ini, Selasa (6/1) di gedung DPRD Kaltim.
Dikesempatan itu, ABS juga mengungkapkan, tidak ada istilah dana aspirasi. Karenanya jika kemudian baik SKPD maupun DPRD sendiri menyebut anggaran di luar RPJMD adalah untuk aspirasi, maka itu kesalahan.
“Tidak ada dana aspirasi. Itu sebutan saja, tidak ada dalam aturannya. Makanya soal anggaran, adalah rujukannya hasill RPJMD tersebut,” tambahnya. #mkd