BONTANG,BERTAKALTIM.com- Terkait rencana pembangunan fasilitas kantor Desa Santan Ulu di KM 23 Jalan Poros Bontang Samarinda, Sugianto, kepala desa di sana membenarkan akan adanya pembangunan di lokasi tersebut.
Fasilitas dimaksud berupa pembangunan kantor desa, pembangunan kantor LPM dan gudang LPG. Namun berapa besar anggaran yang akan digelontorkan ia belum bisa memaparkannya karena belum diketuk anggarannya.
“Mengenai pembebasan memang belum ada pembayaran, tapi kami sudah ada kesepakatan kepada pemilik lahan yatu H Lolleng, lahan itu akan dibayarkan setelah anggaran desa cair,” ungkapnya.
Lanjutnya lagi, terkait permasalahan yang timbul antara H Lolleng dengan pihak Ardi, pihak desa tetap mengacu kepada yang memiliki surat. Ia juga menyarankan kepada kedua belah pihak agar menyelesaikan persoalan lahan itu secara kekeluargaan sebelum pihak desa melakukan pembayaran.
“Sebelum kami melakukan pembayaran sebaiknya mereka berunding dulu, antara Ardi dengan H Lolleng. Kan sudah saling kenal sejak lama, namun jika Ardi merasa kalau itu betul lahannya,saya persilakan menempuh jalur hukum,”tegas Sugianto. #din