TENGGARONG, BERITA KALTIM.COM-Sudah dua pekan lamanya banjir merendam seluruh Desa Muara Enggalam, Kecamatan Muara Wis, Kutai Kartanegara. Tapi walaupun banjir sudah mencapai 30 Cm, tidak membuat pelayanan sosial ditutup. Pelayanan di kantor desa ini tetap buka melayani kebutuhan warga sekitar seperti hari biasa.
Saat dijumpai langsung Sekretaris Desa Muara Enggelam, Alfian, mengatakan, selama banjir ini tidak ada keluhan dari masyarakat sekitar. Karena pada saat
banjir seperti ini, penghasilan ikan justru melimpah ruah. Selain itu, jalur transportasi ke daerah lain juga dinilai lebih mudah. Sehingga untuk memasok kebutuhan bahan pokok menjadi lebih lancar.
“Banjir ini merupakan berkah bagi warga di sini, maklum saja warga Muara Enggelam bermata pencaharian sebagian besar sebagai nelayan,” imbuhnya.
Alfian menambahkan, tidak hanya kantor desa yang terendam, banjir juga merendam fasilitas umum lainnya, seperti Balai Pertemuan Umum (BPU), Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Masjid, Mushola, Sekolah, Rumah Guru dan Gedung Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Dari pantauan beritakaltim.com saat berkunjung ke Desa Muara Enggelam, hanya sekolah dasar di daerah tersebut yang diliburkan. Karena banjir sudah merendam sarana dan prasana para pelajar. #fai83