SAMARINDA,BERITAKALTIM.com — Acara penyerahan Sertifikat PRONADA Kecamatan Samarinda Ulu yang merupakan kegiatan lanjutan persertifikatan tanah masyarakat Kota Samarinda diserahkan langsung secara simbolis oleh Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang. Dalam sehari, diserahkan di kecamatan Samarinda Ulu dan Loa Janan Ilir
Untuk jatah Kecamatan Samarinda Ulu sendiri kurang lebih 350 sertifikat yang dibagi dalam beberapa kelurahan. Adapun Kelurahan Bukit Pinang 49 Sertifikat, Kelurahan Gunung Kelua mendapat 9 sertifikat, Kelurahan Sidodadi mendapat 6 sertifikat dan Kelurahan lainnya masih menunggu tahap proses lanjutan.
Camat Samarinda Ulu Achmad Raihan memaparkan pemilihan warga yang mendapatkan sertifikat sudah secara selektif dan teliti untuk warga menengah ke bawah atau yang kurang mampu.
“Semoga program kedepannya untuk Kecamatan Samarinda Ulu ditambah,” ungkap Achmad Raihan.
Telah diketahui program PRONA diperuntukkan untuk masyarakat menengah ke bawah dan lemah ekonomi. Dengan mekanisme negara membantu masyarakat dalam hal pembebasan biaya pembuatan sertifikat mendapat diskon 60% untuk kepemilikan sebidang tanah yang diajukan melalui kelurahan tembusan kecamatan dan kemudian didaftarkan ke BPN.
“Harap disimpan baik-baik bagi pemegang sertifikat PRONA karena tahu sendiri tidak mudah dan murah untuk mendapatkan sertifikasi belum tentu urus sendiri 1-2 tahun bisa keluar. Maka dari itu kami mewakili Pemerintah Kota sangat berterima kasih kepada BPN yang dihadiri langsung Iskandar, Kepala Kantor Pertanahan Kota Samarinda, ” tambah Jaang.
Program ini akan terus berlanjut dengan rincian program Pemerintah 3.000 sertifikat dengan dibagi rata 10 kecamatan akan mendapat 300 sertifikat per kecamatan yang dibantu lewat APBD Pemkot Samarinda dan BPN 300 sertifikat PRONA.
“Harapan kedepannya jumlah sertifikat bisa ditingkatkan lagi dan kepada BPN kita akan siap bila diterjunkan untuk membantu pengukuran dilapangan kan banyak anak – anak SMK di Samarinda yang perlu praktek langsung di lapangan untuk meningkatkan kompetensinya,” sambung Jaang.
Menanggapi belum selesainya bangunan gedung serbaguna atau aula Kecamatan Samarinda Ulu Jaang berjanji akan segera menyelesaikan dalam waktu dekat ini sedangkan untuk lanjutan semenisasi akan menunggu APBD perubahan. Dan masalah banjir di daerah Juanda karena kiriman air dari Suryanata dimana bendungan daerah HM. Ardan masih baru tahap pembangunan.
“Gedung serba guna ini akan segera diselesaikan apalagi hadir Kepala Cipta Karya Samarinda Pak Ismansyah yang mengatakan bahwa anggaran sudah ada dan siap dikerjakan saja agar bisa dinikmati warga,” pungkasnya.
Sementara di Loa Janan Ilir 60 sertifikat pronada juga diserahkan wali kota Samarinda di kantor kecamatan Loa Janan Ilir.(***)