SAMARINDA–Sebagai tindak lanjut reformasi birokrasi dalam penyelenggaraan administrasi pemerintahan, dilaksanakan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis serta peluncuran tata naskah Dinas Elektronik Berbasis Aplikasi Administrasi Perkantoran (Simaya).
Menghadirkan nara sumber dari Kantor Kementrian Kominfo kegiatan ini diikuti unsur pejabat SKPD, Kecamatan dan Kelurahan di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda. Terkait bimtek ini Wakil Walikota Nusyirwan Ismail ketika membuka kegiatan menyebut penting sistem tata naskah berbasis elektronik ini karena selaras dengan kemajuan jaman dan teknologi, selain memang sesuai pula dengan UU Tata Pemerintahan yang mengatur tentang tata naskah.
“Dengan menggunakan system ini akan banyak memberi manfaat yaitu selain alur birokrasi yang lebih cepat, arsip akan menjadi lebih aman serta penggunaan kertas menjadi tidak banyak,” sebutnya.
Untuk itu sesuai dengan arahan walikota, Nusyirwan dalam kesempatan tersebut menekankan kepada jajarannya agar bisa melaksanakannya segera. Namun terkait fasilitas jaringan internet yang belum tersedia pada semua unit kerja di lingkungan Pemkot, ia menyebut tidak selalu harus mengadakan sendiri, karena kalau bisa dikerjasamakan dengan pihak lain itu akan menjadi lebih baik.
“Lakukan efesiensi kalau ada rental itu lebih baik daripada harus menunggu membuat sambungan sendiri,” tandasnya.
Sementara itu mendasari dilaksanakannya sosialisasi ini nara sumber Bambang Dwi Anggono menyebut dilatar belakangi penekanan dari presiden RI Joko Widodo yang menginginkan adanya percepatan system dalam pelayanan penyelenggaraan pemerintahan yang harus dikembangkan seluruh perangkat pusat hingga daerah.
Simaya ini senidri dikatakan Dwi sebenarnya tidak tergantung pada fasilitas jaringan internet kantor melainkan bisa diakses melalui internet handpone.
“Sesuai perkembangan alat komunikasi ini sekarang sudah menjadi alat kerja yang bisa digunakan 24 jam,”sebutnya.(***)