SAMARINDA,BERITAKALTIM.COM –Sebagai walikota, aktifitas seorang Syaharie Jaang sangatlah padat mulai habis shalat Subuh hingga malam hari. Padatnya aktifitas terutama aktifitas turun ke lapangan atau blusukan yang sering dilakukan tidaklah membuat proses pelayanan administrasi, seperti surat-menyurat dan tanda tangan berkas terabaikan.
Tanda tangan berkas bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, kepala SKPD atau stafnya bisa saja menyodorkan berkas yang akan ditanda tangani meski Jaang berada di lapangan atau sedang menghadiri acara.
“Saya kalau tanda tangan berkas bisa dimana aja, nggak mesti di kantor atau di rumah jabatan. Kalau tidak ada di kantor atau di rumah jabatan telpon ajudan tanya dimana saya berada, datangi aja nanti ditandatangani,” kata Jaang.
“Ini saya lakukan untuk mempercepat pelayanan dan harus dicontoh oleh semua pejabat di lingkungan pemkot Samarinda. Jangan sampai gara-gara lambat tandatangan urusan warga tertunda sehingga menyusahkan mereka,” lanjut Jaang.
Memang Jaang sering mengingatkan kepada para pejabat di lingkungan pemkot Samarinda agar terus meningkatkan pelayanan dan jangan menyusahkan warga dalam berurusan apalagi menyusahkan orang yang sudah susah.(***)
