BONTANG, BERITAKALTIM.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim saat ini tengah menyiapkan tim seleksi para komisioner Panwaslu di masing-masing daerah di Kaltim dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Saat dihubungi via telepon oleh BERITAKALTIM.com, Ketua Bawaslu Kaltim Saipul Bakhtiar mengatakan, saat ini ada 5 daerah yang belum terbentuk Panwaslu. Salah satunya yakni Bontang.
“Ya jadi ada empat yang sudah terbetntuk tapi belum dilantik. Nah daerah yang belum terbentuk Panwaslunya itu ada lima. Yakni Bontang, Kutim, Kubar, Balikpapan dan Mahulu,” kata dia.
Untuk membentuk Panwaslu di 5 daerah ini kata dia, Bawaslu akan membentuk dua tim seleksi sekaligus. Tim seleksi pertama nanti akan bekerja untuk membentuk Panwaslu di daerah Bontang, Balikpapan dan Kutim. Sementara untuk tim seleksi kedua akan bekerja di Kubar dan Mahulu.
“Kami targetkan akhir April atau awal Mei, masing-masing daerah ini sudah terbentuk Panwaslunya,” ujarnya.
Dalam teknisnya, nanti tim seleksi akan terdiri dari para akademisi, tokoh masyarakat dan praktisi. Tim seleksi akan bekerja mulai membuka pendaftaran hingga menyaring beberapa nama hingga sampai 6 besar.
“Keenam nama inilah yang akan diserahkan ke Bawaslu. Yang kemudian nanti Bawaslu akan melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan. Baru nanti akan ada tiga nama yang terpilih menjadi komisioner dan tiga nama cadangan,” ungkapnya.
Kendati demikian, pria yang juga dosen di Universitas Mulawarman itu mengaku, saat ini Bawaslu sudah berkoordinasi dengan masing-masing kota di Kaltim untuk memberikan anggaran pada setiap Panwaslu di daerah.
“Kami sudah menyusun anggaran untuk menunjang kinerja Panwaslu dan kemudian diajukan disetiap daerah. Untuk Bontang, kami mengajukan anggaran sebesar Rp 4 Miliar. Dan yang jelas, dalam waktu dekat ini kami akan mengumumkan pendaftaran untuk posisi komisioner Panwaslu di Bontang,” pungkasnya. #fs