TENGGARONG, BERITAKLATIM.com- Manajemen Mitra Kukar kembali merencanakan menggelar coaching clinic tahun ini. ada dua lokasi yang ditargetkan akan didatangi yakni daerah Hulu Mahakam dan daerah pesisir. Kepastian ini disampaikan oleh Ketua Umum Mitra Kukar, Endri Erawan.
“Iya, rencananya tahun ini ada coaching clinic lagi. Lokasinya belum, tapi yang pasti di Kukar. Rencananya mau ke Hulu Mahakam dan Pesisir,” ujarnya
Endri Erawan mengatakan, selain untuk memperkenalkan dan mendekatkan Mitra Kukar kepada masyarakat khususnya di dua wilayah tersebut, manajemen juga ingin mencari bibit-bibit potensial yang belum terpantau.
“Tentu kita ingin lebih dekat dengan masyarakat lagi. Selain itu diantara ribuan warga Kukar pasti ada pemain potensial dan berbakat yang bisa kita angkat. Mungkin salah satunya akan kita temukan saat coaching clinic digelar nanti,” tuturnya.
Ia juga mengemukakan, coaching clinik ini merupakan kewajiban Mitra dalam rangka memenuhi salah satu aspek yang disyaratkan BOPI untuk sebuah tim sepak bola profesional, yang berkompetisi si Indonesian Super League (ISL).
“Ini juga merupakan kewajiban kita dimana salah satu aspek yang belum kita jalankan adalah kegiatan sosial. Rencananya kegiatan sosial yang kita jalankan coaching clinik ini,” terang Endri
Endri menambahkan, Mitra Kukar belum menyerahkan dua persyaratan yang ditetapkan BOPI untuk menjadi sebuah klub sepak bola yang profesional, yakni SPT Tahunan dan kegiatan sosial. Untuk SPT Tahunan, manajemen mengakui hingga kini masih dalam tahap proses penyelesaian.
Dalam hal ini, ia menegaskan pihaknya akan memenuhi semua persyaratan yang diajukan BOPI untuk tertib membayar pajak bagi klub-klub ISL, sebagai komitmen bersama menuju sepak professional. Salah satunya mewajibkan pemain memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Selain itu juga, untuk para pemain akan dikenakan PPh atau pajak pendapatan/penghasilan pribadi. Pemotongan pajak itu sendiri ada dua cara, melalui perusahaan/badan hukum atau pihak klub atau pemain sendiri yang membayarnya.#fai83