SAMARINDA,BERITAKALTARA.com –Komitmen Pemkot Samarinda untuk menggalakkan gotong royong Jumat bersih tetap dilaksanakan seperti jadwal semula. Kali ini Jalan Pramuka yang menjadi daerah wilayah banjir menjadi fokus gotong royong.
Wakil Wali Kota Nusyirwan Ismail yang turut serta meninjau lokasi gotong royong diikuti para Instansi terkait serta ketua TP PKK Samarinda Puji Setyowati. Gotong royong di Jl Pramuka yang mendasar perlu dilakukan kedepannya adalah menormalkan keberadaan parit. Karena banyak rintangan dari keberadaan parit yang sudah ditutup semen atau dicor para warga pemilik rumah dengan tidak memiliki bak kontrol. Sehingga harus ada program normalisasi parit dengan membongkar dan dikembalikan bak kontrol. Yang penting tetap semangat melakukan gotong royong untuk mengurangi hambatan air dalam parit seperti sampah dan lumpur.
“Seperti kita lihat parit utama sebelah lapangan waktu dalam pengerukan exavator dalam bentangan 5 meter saja sudah penuh lumpur untuk satu truk sehingga ini menggambarkan sedimen paritnya tebal dan perlu dibangun sistem hulunya seperti mencegat agar yang mengalir ke bawah bukan lumpur melainkan air,” tambahnya.
Memang peran serta warga pada program gotong royong yang dilaksanakan Pemkot masih kurang sampai saat ini.
“Ya kami maklumi karena program gotong royong dilaksakan pada hari kerja sehingga masyarakat mungkin melakukan aktivitasnya masing – masing, Kalau dilaksanakan pada hari libur harus ada kesepakatannya dengan Lurah setempat, agar minimal bisa membersihkan depan rumah masing– masing. Terima kasih kepada Korpri, Instansi terkait, TNI, Polri yang tetap semangat ikut gotong royong, anggap saja ini bisa menggugah masyarakat luas,” pungkasnya.