BeritaKaltim.Co

Jembatan Pesayan Sambaliung Berau Ambruk Dilewati Tronton

usman effendiTANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.com- Ambruknya jembatan yang ada di kampung Pesayan Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur, mengakibatkan arus lalu lintas yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan beberapa kecamatan di pesisir menjadi terganggu, hingga mengakibatkan pasokan kebutuhan pokok ke daerah tersebut ikut terhambat.

Meski ada upaya perbaikan dari pihak UPTD Dinas Pekerjaan Umum provinsi Kalimantan timur wilayah utara, namun kondisi jembatan di kampung Pesayan kembali jebol setelah dilintasi oleh kendaraan berat dengan bobot melebihi kapasitas jembatan.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh pejabat pelaksana tehnis kegiatan (PPTK) Usman Effendi saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. “Kita sudah melakukan perbaikan dua kali di jembatan itu, tapi ini jebol lagi pas dilewati kendaraan tronton yang lagi muat eksavator dengan kapasitas lebih dari 9 ton. Padahal jembatan itu kekuatannya maksimum hanya 9 ton,” tuturnya.

Pihak UPTD DPU wilayah utara Usman Effendi dengan didampingi pihak kepolisian yang meninjau lokasi kejadian, meminta secara tegas terhadap perusahaan PT DND yang beralamat di Balikpapan dan diketahui sebagai pemilik kendaraan untuk segera melakukan perbaikan jembatan. Pihak kepolisian juga telah melakukan penahanan terhadap surat surat kendaraan tersebut, namun hingga saat ini pihak perusahaan justru tak kunjung melakukan perbaikan, bahkan sang supir telah melarikan diri.

“Waktu kita dengar jembatan jebol lagi, saya langsung terjun ke lokasi bawa pihak kepolisian, supir kendaraan yang ada di lokasi langsung ditahan surat surat kendaraannya sama polisi, saya juga meminta sama perusahaanya melakukan perbaikan. Tapi bukannya diperbaiki, supir sama kernetnya kabur gak tau kemana,” lanjutnya.

Sementara itu, akibat kaburnya pihak perusahaan, proses perbaikan jembatan kembali harus dilakukan oleh UPTD DPU, proses perbaikan ini sendiri mendapat bantuan material kayu log dari perusahaan yang ada di sekitar lokasi.

“Karena pihak perusahaan kabur, jadi sekarang kita berupaya melakukan perbaikan lagi, kita udah dapat bantuan material kayu log dari beberapa perusahaan yang ada di sekitar lokasi, mudah-mudahan dalam waktu dekat perbaikan jembatan sementara ini bisa rampung,” tambahnya.

Hingga saat ini sendiri proses perbaikan jembatan hanya bersifat sementara, namun pihak UPTD DPU wilayah utara menargetkan proses perbaikan jembatan seutuhnya dapat dilakukan tahun ini. Untuk anggaran sendiri pihak Pemprov Kaltim melalui DPU telah menyediakan anggaran sebesar 27 milyar untuk perbaikan 3 paket jembatan yang rusak di sepanjang lokasi tersebut.

“Sampai saat ini perbaikan jembatan semuanya bersifat sementara saja,tapi dari dinas pekerjaan umum Kaltim menargetkan tahun ini sudah mulai dibangun jembatan baru. Dana yang disediakan mencapai 27 milyar untuk tiga paket pembangunan jembatan di sepanjang jalan Pesayan, tapi saat ini masih dalam proses lelang di LPSE dan mudah-mudahan segera keluar pemenangnya,” tutupnya #Jod

Leave A Reply

Your email address will not be published.