BeritaKaltim.Co

Kaya SDA Tak Bikin Rakyat Kaltim Sejahtera

3AZHAR BAHRUDINSAMARINDA,BERITAKALTIM.com – Anggota DPRD Kaltim Azhar Bahrudin mengatakan, problematika masyarakat Kaltim saat ini berada di posisi memprihatinkan, jika tidak segera mungkin diantisipasi dan dicarikan solusi. Berbagai persoalan masyarakat yang tak kunjung selesai, membuat masyarakat mengecam dan melontarkan berbagai tuntutan dengan menggelar aksi demo diiringi dengan merusak berbagai macam fasilitas umum.
Tuntutan kesejahteraan sangat diinginkan rakyat di Benua Etam. Masyarakat beranggapan, sumber daya alam (SDA) Kaltim melimpah, namun kesejahteraan belum didapatkan. Bahkan masih ada saja masyarakat yang mengalami penderitaan.
“Tuntutan masyarakat terkait otonomi khusus (otsus), diharapkan terus digalakkan tanpa mengurangi semangat sedikit pun. Perjuangan ini sebagai upaya meningkatkan taraf kesejahteraan rakyat di segala bidang agar dapat lebih di perhatikan,” katanya.
Terhadap keluhan-keluhan masyarakat yang berkembang pada saat ini. Khususnya pada daerah yang jauh dari perkotaan harus tetap tinggi dan konsisten diberikan perhatian. Seperti infrakstruktur yang merupakan bagian vital dari sebuah proses pembangunan dan kemajuan dari suatu daerah. Hingga saat ini masih terdapat berbagai macam permasalahan sehingga berakibat mangkrak.
Belum lagi keluhan lain mengenai listrik, pasokan air bersih dan fasilitas kesehatan yang masih minim, tentu membuat masyarakat semakin terpuruk.
“Persoalan mendasar inilah yang harus menjadi prioritas arah pembangunan ke depan. Kalau menurut undang-undang, anggaran pendidikan dialokasikan 20 persen dari APBD, maka ke depan kita harus membuat terobosan antara lain bidang pertanian dalam arti luas menjadi tulang punggung sebagaian masyarakat kita. Bidang-bidang yang menjadi keluhan utama masyarakat harus pula kita anggarkan lebih besar seperti halnya anggaran pendidikan,” urai anggota Komisi I ini.
Menurut politikus PPP ini tentu sangat disayangkan, jika Kalimantan yang memiliki SDA yang berlimpah tetapi masih banyak rakyat yang merasakan penderitaan, diperkuat lagi dengan daerahnya yang masih merana. (adv/rid/oke)
Teks foto: azhar bahrudin

Leave A Reply

Your email address will not be published.