SAMARINDA.BERITAKALTIM.COM —Sudah menjadi agenda rutin tiap ulang tahun PDAM Tirta Kencana Samarinda, kali ini di usia ke 41, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat PDAM dan Karyawati PDAM kembali melakukan bakti sosial di Pondok Pesantren Muslim Indonesia Centre.
“Kami mengapresiasi kegiatan bakti sosial DWP PDAM dan Karyawati PDAM yang rutin dilaksanakan tiap ulang tahun PDAM. Tahun lalu bersama kami berbagi di Ponpes Rahmatullah Lempake, hari ini (kemarin, red) di Pondok Pesantren Muslim Indonesia Centre Kampung Pinang, kelurahan Bukit Pinang,” ucap Pembina DWP Kota Samarinda Hj Puji Setyowati dalam sambutannya, Rabu (8/4).
Puji yang juga Ketua TP PKK yang hadir bersama Anggota DPRD Samarinda Mardiana Zulfakar, ketua DWP Kota Samarinda Sulastri Ridwan Tassa mengharapkan bakti sosial ini mendapat berkah dan menjadi penguat bagi semuanya dalam bingkai ukhuwah Islamiyah dan ikatan batin.
“Meskipun di gunung, kalian senang di sini anak-anaku.. kalian harus bangga. Ibu saja kaget, diujung Bukit Pinang, ada bangunan megah dan karya yang luar biasa. Jauh dari mal, hiruk pikuk, lalu lalang kendaraan, yang juga disini telah menghasilkan prestasi nasional. Mudahan apa yang diberikan hari ini bermanfaat, menjadi penyemangat dan motivasi untuk lebih baik lagi,” ungkap isteri Wali Kota Samarinda ini.
Sedangkan ketua DWP PDAM Samarinda Laily Said Abdul Hamid mengatakan ini sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kepada mereka yang membutuhkan. “Hari ini kita berbagi rejeki dengan memberikan bantuan taliasih kepada pesantren dan santri santrinya,” ungkap isteri Direktur Teknik PDAM Samarinda ini.
Adapun bantuan yang diberikan kepada santri sebanyak 111 orang diantaranya uang tunai dan perlengkapan shalat, sarung, baju koko, kupiah dan mukena. Sedang kepada pesantren berupa sembako, ambal dan gorden, Kasur dan kelambu hingga uang tunai Rp 5 juta.
“Mudah-mudahan, apa yang telah kami berikan dapat diterima dengan senang hati dan dapat bermanfaat bagi pesantren dan santrinya,” tutur Laily yang hadir bersama Bendahara DWP PDAM Elin Yusransyah.
Sementara Mardiana yang juga isteri Sekkot Samarinda mengharapkan kegiatan rutin ini bisa menjadi contoh baik yang layak ditiru organisasi-organisasi kemasyarakatan yang ada, bukan karena ada kepentingan, setelah itu tidak berbuat lagi.
“Apa yang mereka lakukan, patut ditiru. Karena rutin tiap tahun setiap ulang tahunnya. Ini semata berbagi meringankan sesama,” pungkasnya.
Pimpinan Ponpes MIC Siti Sagirah menyampaikan terima kasih terhadap bantuan yang diberikan, apalagi dalam waktu dekat ini air PDAM akan mengalir di kampung Pinang ini.
“Mudahan lagi dengan kedatangan isteri pegawai PDAM dan karyawatinya, serta ibu wali kota dan anggota DPRD, bisa semakin mempercepat dialirinya air PDAM. Selama ini kita menggunakan air kolam untuk mandi dan cucian, sedangkan air minum dari tendon,” tandasnya.(hms2).
Trending
- Kapolres Purwakarta sebut sempat kesulitan evakuasi korban kecelakaan
- Polda Jabar sebut 19 kendaraan terlibat kecelakaan di Tol Cipularang
- Kecelakaan KM 92 Cipularang, Kapolda: 17 kendaraan terlibat dan 1 tewas
- Kejati Kaltim geledah kantor pemerintah untuk cari bukti korupsi
- KPK Sebut Inisial AFI Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi di Kaltim
- BMKG catat 19 kali gempa susulan di Berau Kalimantan Timur
- Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kaltim Sempat Memanas, Massa Enggan Bubar Sampai Malam
- Pj Gubernur Kaltim Naik Heli Tinjau Banjir Mahulu, Pastikan Infrastruktur Masyarakat
- Banjir Mahakam Ulu, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat
- Bantuan Korban Banjir Mahakam Ulu Masih Tertahan di Kutai Barat