“Kesehatan bukan segalanya. Tapi tanpa hidup sehat, segala yang kita punya tidak akan menjadi berarti apa-apa. Nah, anak-anak autis ini juga anak-anak kita semua yang memiliki hak yang sama sebagai warga negara, sehingga sudah sepantasnya kita beri perhatian lebih,” ujar Wali Kota dalam sambutannya.
Ia memberikan apresiasi untuk para guru terapis yang mengajar di sana. Bahkan secara khusus ia meminta agar bisa menjalankan tugas tersebut dengan penuh rasa tanggung jawab tanpa beban.
“Jangan dianggap bahwa anak-anak yang terapi di sini sebagai anak titipan. Jadi dijalankan sesuai panggilan hati secara tulus,” ujar Jaang yang kemarin sedikit merinding saat menyampaikan kalimat tersebut.
Pemkot juga lanjut dia, akan memfasilitasi transportasi berupa bus untuk mengangkut anak-anak yang hendak diterapi. Orang tua bisa mengantar anak-anak yang hendak terapi itu ke Taman Cerdas di samping Rumah Jabatan Wali Kota, Jl S Parman, Samarinda Ulu sambil bermain. Nanti anak-anak tersebut akan diangkut dengan bus menuju lokasi.
Orang nomor satu di Kota Samarinda itu menuturkan, pembangunan pusat autis itu berangkat dari aspirasi warga pula. Bahkan banyak pula orang tua yang sempat mendatanginya dan mengadu karena sulit untuk melakukan terapi terhadap buah hati mereka.
“Memang ada pusat terapi swasta, tapi katanya mahal. Makanya kami sempat tinjau pusat autis seperti ini di Jawa dan Bali. Akhirnya, sekarang bisa terbangun di Samarinda. Semoga dengan ini, bisa terus mendidik sekaligus membantu anak-anak kita agar bisa tumbuh dan berkembang sehat,” harap Wali Kota. (hms6)
Trending
- Pelindo Klarifikasi Insiden Tabrakan Tongkang di Jembatan Mahakam I
- Kejagung kembali sita uang hingga motor mewah di kasus suap PN Jakpus
- Gunung Semeru erupsi dengan tinggi letusan 800 meter di atas puncak
- Kebakaran Hanguskan Rumah Tiga Lantai di Muara Rapak, Satu Korban Luka Bakar
- Penyanyi Legendaris Indonesia Titiek Puspa Tutup Usia
- Awak Redaksi Tempo Mendapat Kiriman Kepala Babi Busuk
- Gedung Perkantoran Pondok Pesantren Nabil Husien Kebakaran, Kerugian Capai Rp 1 Miliar
- Balikpapan Dilanda Banjir dan Tanah Longsor
- Personel Satlantas Gagalkan Perempuan Muda Loncat dari Jembatan Ubrug
- KPK tahan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto