BONTANG, BERITAKALTIM.com – Pesisir di Kota Taman menjadi destinasi wisata yang paling banyak menarik atensi. Beras Basah contohnya. Pulau yang kondang dengan pasir putihnya itu saban pekan dikunjungi ribuan orang sejak pagi hingga sore hari. Selain itu, ada pula pemukiman nelayan di atas laut yang juga kerap menjadi pilihan wisatawan domestik berburu kuliner khas pesisir.
Lalu, bagaimana agar bisa ke sana? BERITAKALTIM.com yang menghimpun informasi soal tarif transportasi wisata di Bontang, menemukan varian harga. Para pelaku bisnis ini di pelabuhan Tanjung Laut –salahsatu akses menuju wisata laut di Bontang– misalnya, punya ketetapan sendiri.
Sekali antar untuk pulang-pergi atau PP, rata-rata berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 600 ribu per kapal untuk tujuan Beras Basah. Namun, angkanya
melonjak sekira Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta jika kapal dicarter hanya untuk memancing di laut.
“Biasanya wisatawan ramai-ramai menyewa kapal. Jadi harganya murah karena mereka patungan (membayar dengan cara swadaya, Red.),” aku Abdullah, salah seorang pemilik kapal.
“Bisa diantara kemana saja. Jauh dekat pokoknya bisa, sesuai harga saja,” imbuhnya.
Bagi Abdullah, rata-rata penumpang saat weekend melonjak drastis. Bila biasanya –pada hari kerja– hanya sekira 30 orang, maka saat weekend bisa mencapai
150 orang. “Kadang-kadang saat hari biasa enggak sampai 30 orang,” tutupnya. #fs