SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Hanya karena guyuran hujan selama satu jam, sejumlah kawasan di Samarinda kembali terendam banjr dengan kedalaman bervariasi. Di antara titik banjir terjadi di kawasan simpang empat Lembuswana, Jalan Lambung Mangkurat, dan Gerilya.
Khusus di jalan Basuki Rahmat ini menjadi keluhan tersendiri para pengguna jalan. Pasalnya, kejadian tersebut persis di depan rumah Wakil Walikota Nusyirwan Ismail. Meski genangan air hanya 15 centimeter tak urung kondisi tersebut memaksa sejumlah pengendara harus mengurangi kecepatannya akibat terhambat genangan.
“Di depan rumah wakil walikota aja selalu banjir apalagi daerah lainnya ?” keluh seorang warga Sempaja bernama Amin.
Sementara itu di Jalan Gerilya kondisinya jauh lebih parah. Di tempat ini genangan mencapai kedalaman setengah meter lebih. Akibatnya banjir tidak hanya menggenangi ruas jalan tapi ikut pula merendam rumah warga. “Di tempat ini setiap hujan deras pasti banjir dan itu sangat mengganggu kami,” keluh Imran.
Menurutnya, penyebab banjir ini sangat sederhana, yakni akibat buruknya sistem drainase. “Persoalan ini sangat simpel aja yakni
buruknya sistem drainase, jadi meski badan jalan di tinggikan tapi tidak membawa pengaruh apapun bagi kami,” pungkasnya. #Ahz
Comments are closed.