BeritaKaltim.Co

Longsor Jalan Bakungan: Targetnya Jum’at Ini Jalan Alternatif Dapat Dilalui Roda 4

kukar web jalur alternatifTENGGARONG, BERITAKALTIM.COM – Jika tidak ada hambatan, jalan alternatif sebagai jalur sementara akibat ambruknya jalan Gerbang Dayaku tepatnya di Desa Bakungan- Loa Janan Kutai Kartanegara (Kukar), akan dapat dilewati kendaraan roda 4 (R4) pada, Jumat (24/7/2015) ini.

“Saat ini juga kami akan kerjakan membuat jalan memotong agar jalur alternatif itu bisa dilalui kendaraan roda empat pada jum’at ini,” ujar Kepala Satuan Kerja Wilayah I Kementrian Pekerjaan Umum Kaltim, Budi Leksano , usai rapat penanggulangan jalan ambruk tersebut bersama Pemkab Kukar, Rabu (22/7/2015) sore, di ruang rapat Sekda Kukar.

Rapat tersebut dihadiri beberapa kepala instansi terkait dilingkungan Pemprov Kaltim dan Pemkab Kukar, Polres Kukar, perwakilan perusahaan sekitar peristiwa longsor, Camat dan Kepala Desa setempat.

Budi mengatakan, jalan alternatif tersebut perlu dibuat jalur memotong agar tak melewati kabel listrik PT ABK yang dapat membahayakan pengguna jalan, maupun terganggunya pasokan listrik untuk perusahaan tersebut, “Kami juga mengharapkan semua pihak terkait dapat membantu agar jalan alternatif tersebut agar layak dilewati, misalnya dengan melakukan pengerasan jalan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, jalur alternatif menggunakan lahan milik perusahaan PT Anugerah Bara Kaltim (ABK) dan PT Baramukti tersebut, berukuran panjang 373 meter, dengan lebar 10 meter. Perusahaan tersebut disebutkan juga telah membantu agar jalan alternatif itu bisa dilewati, diantarannya dengan melakukan pengerasan jalan.

Semetara Penjabat (Pj) Bupati Kukar H Chairil Anwar yang memimpin rapat tersebut didampingi Sekda Edi Damansyah mengapresiasi PT ABK dan PT Baramukti dan perusahaan lainnya yang rela membuka akses untuk jalan alternatif tersebut, serta Camat dan aparat Desa bersama warga setempat yang berperan aktif untuk membantu.

“Tentunya pemerintah akan berusaha agar jalan alternatif itu segera bisa dilewati, dan kepada perusahaan setempat kami harapkan untuk membantu, dan kepada masyarakat untuk memaklumi musibah tersebut,” harapnya.

Dikatakannya Pemkab juga akan membuat surat resmi terkait peminjaman lahan milik perusahaan yang dijadikan jalur aternatif tersebut. Rencananya peminjaman lahan untuk jalan itu selama satu tahaun atau hingga jalan utama selesai diperbaiki.#Wn

Comments are closed.