
TENGGARONG, BERITAKALTIM.COM – Hari kedua dibukanya pendaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara, dua pasangan calon dari jalur perseorangan (independen), yakni pasangan Wahyu – Andi Katanto dan Rita Widyasari – Edi Damansyah resmi mendaftar ke KPU Kukar, Senin (27/7/2015).
Dari pantauan media ini, pasangan Wahyu – Andi Katanto terlebih dahulu mendatangi kantor KPU Kukar untuk mendaftar calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni sekitar pukul 14.01 wita, kemudian giliran pasangan Rita Widyasari – Edi Damansyah yang mendaftar sekitar pukul 15.10 Wita, kedua pasangan calon ini langsung diterima lima Komisioner KPU Kukar.
Ketua KPU Kukar Junaidi Samsudin mengatakan, untuk persyaratan kedua pasangan calon ini lengkap dan diterima oleh KPU, “Namun syarat dukungan keduanya masih kurang dan harus dilengkapi sampai batas waktu yang ditentukan yakni tanggal 4 s/d 7 Agustus 2015, “ ungkap Junaidi.
Junaidi menyebutkan, untuk persyaratan dukungan pasangan Wahyu – Andi Katanto masih kuarang sekitar 27.249, Kemudian pasangan Rita Widyasari – Edi Damansyah kurang sekitar 4.900 dukungan. Artinya dua pasang ini harus segera melengkapi kekurangannya,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi mengenai kekurangan dukungan yang harus segera dilengkapi, Wahyu optimis paling lambat tanggal 6 Agustus mendatang tim pemenangnya bisa melengkapi dukungan sesuai ketentuan, “Kami sudah menyiapkan dukungan yang kurang untuk diserahkan ke KPU, “ ungkapnya.
Sedangkan saat ditanya mengenai peluang untuk memenangkan Pilkada Kukar 9 Desember mendatang mengingat calon lawan dari Petahana, Wahyu dan pasangannya mengaku optimis meskipun melalui jalur independen tanpa di dukung parpol yang ada, “Kami di Pilkada ini tidak menganggap ada lawan dan ada kawan yang penting kami siap maju karena didukung oleh masyarakat dan tidak memiliki beban, “ tuturnya.
Sementara untuk program yang di tawarkan pasangan calon Independen Wahyu dan Andi Katanto kepada masyarakat Kukar, adalah “Ramai Berbudaya” (Rakyat Mandiri Beretika Budaya), “Dengan program Ramai Berbudaya kita ingin kesejahteraan masyarakat itu ditingkatkan lewat kemandiriannya, “ jelas Wahyu.
Terpisah, meskipun maju melalui jalur perseorangan dan akan melengkapi dukungan yang kurang, pasangan Rita Widyasari dan Edi Damansyah tetap di dukung 6 Partai Politik (Parpol) besar, seperi PDI Perjuangan, PAN, Gerindra, Hanura, PKS dan Demokrat.
Saat dikonfirmasi mengenai dukungan dari Partai Golkar yang memiliki 19 Kursi di DPRD Kukar, Rita Widyasari yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kukar mengatakan, awalnya dengan kondisi Partai Golkar di pusat yang masih kisruh dan belum menemui penyelesaian, kemudian adanya dukungan masyarakat Kukar yang sebagian besar menginginkan dirinya maju kembali untuk memimpin Kukar, “Maka saya maju melalui jalur perseorangan, “ ungkapnya.
Meskipun saat ini Golkar masih kisruh dikatakan Rita, DPP Golkar kubu Aburizal Bakri (ARB) telah memilih pasangan Khalid dan Kadir Maju melalui perahu Golkar, “Saya sebagai kader partai siap mengikuti arahan DPP Partai Golkar, dan bila Khalid dan Kadir maju saya siap menjadi lawan dalam Pilkada, tentunya kami akan menciptakan situasi Pilkada yang aman dan kondusif,“ jelas Rita.
Rita juga mengaku optimis memenangkan Pilkada 9 Desember mendatang karena mendapat amanah dari sebagian besar masyarakat Kukar. Sedangkan untuk program kedepan Rita tetap melanjutkan visi misi Gerbang Raja yang belum tuntas. #Wn
Comments are closed.