BeritaKaltim.Co

Produksi Tambang Batubara di Berau Turun 30 Persen

mapasikra-webTANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.com- Sektor pertambangan batu bara lesu. Penurunan penjualan berdampak pada perputaran perekonomian di Berau dan berimbas pada berkurangnya daya beli masyarakat. Beberapa perusahaan yang beroperasi pada sektor pertambangan harus merumahkan karyawannya.

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Berau, H Mappasikra Mappaseleng SE mengatakan, penurunan di sektor ini sudah mulai dirasakan dampaknya. Menurutnya, pengaruh akibat penurunan ini sangat besar khususnya bagi masyarakat. Karena selama ini sektor pertambangan merupakan andalan yang paling utama.

“Penurunannya mencapai sekitar 30 persen ada. Cukup besar ini, dan berpengaruh pada sektor lainnya karena semuanya saling berkaitan,” jelasnya.

Perusahaan yang beroperasi sampai saat ini diantaranya PT Supra Bara Energi (SBE), PT Berau Coal dan beberapa perusahaan saja. selebihnya banyak yang karyawannya dirumahkan, sehingga gaji pokok saja yang diterima karyawan yang dirumahkan. Sementara pihak kontraktornya sudah banyak yang tutup, dan terpaksa mem PHK karyawannya.

“Jadi sangat luar biasa menurunnya harga batubara ini,” ungkapnya.

Kondisi ini juga semakin diperparah dengan peralihan kewenangan dari pemerintah kabupaten ke provinsi dengan terbitnya UU 23/2015. Sehingga, kewenangan yang dilakukan kabupaten dalam sektor pertambangan ini tak lagi dapat maksimal.

Sorotan juga datang dari Bupati Berau Makmur HAPK. Menurutnya, penurunan yang terjadi pada sektor ini sangat berpengaruh dalam perekonomian di Berau. Ia menegaskan, agar masyarakat tak lagi berharap pada sektor ini. Dengan penurunan yang cukup signifikan ini, ia mengarahkan kepada seluruh jajarannya untuk menggali potensi-potensi yang ada di sektor lainnya.

Tak hanya pada sektor pertambangan namun masih banyak sektor lainnya yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan pendapatan daerah.

“Oleh sebab itu semua kita tidak bisa lagi mengandalkan pertambangan batubara, karena ini akan habis suatu saat nanti. Masih banyak potensi besar lain yang kita miliki dan harus dimaksimalkan lagi, agar perekonomian masyarakat tetap bisa stabil,” harapnya. #hel

Comments are closed.