SAMARINDA,BERITAKALTIM.com —Meski Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang sedang berada di luar kota, namun masih sempat memikirkan warganya yang tadi malam tertimpa musibah kebakaran, tepatnya di Jl Slamet Riyadi Gg 7.
“Tadi malam pas bapak (Syaharie Jaang, red) tahu ada kebakaran, kami langsung ditelpon untuk menyiapkan dan menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran. Makanya tadi pagi, kami berkoordinasi dengan Pak Lurah meminta data korban agar bisa diketahui seberapa banyak bantuan pribadi bapak yang kami serahkan ini,” ucap staf Wali Kota Samarinda Eko Elyasmoko kepada media ini sebelum shalat Jumat kemarin.
Eko menyampaikan amanah dari wali kota berupa bantuan bagi korban kebakaran ini berupa beras, mie instan dan sarung. “Pesan bapak bantuan ini harus segera disampaikan, karena habis musibah kebakaran, bantuan ini penting. Korban tidak bisa berpikir mau mencari makan di mana. Begitu juga sarung juga sangat bermanfaat,” ucap Eko lagi.
Menurut Eko, kepekaan dan kepedulian tinggi dari wali kota ini mengingat memang dirinya pro rakyat yang berasal dari anak petani di hulu Mahakam yang tidak mampu.
“Tapi yang paling berkesan dan selalu diingat beliau (Syaharie Jaang, red), kebakaran yang menimpa rumahnya di kampung. Waktu tidak ada sisa apapun, semuanya jadi arang. Karena di kampung memang tidak ada pemadam kebakaran,” kisah Eko yang mendampingi Syaharie Jaang sejak menjabat wakil wali kota.
Oleh karena itu, masih menyampaikan pesan Syaharie Jaang, diminta warga agar tabah, tawakkal dan terus berusaha terhadap cobaan ini. “Jangan sedih berkepanjangan. Tatap hari depan supaya bisa lebih baik lagi. Kita tidak tahu rencana baik apa dibalik cobaan dari Allah ini,” imbuh Eko menyampaikan pesan Jaang.
Kepada Lurah setempat, Jaang meminta agar memperhatikan anak-anak usia sekolah supaya tetap bisa sekolah, terutama masalah seragam sekolahnya supaya dicarikan solusinya.
Sementara Lurah Teluk Lerong Ulu kecamatan Sungai Kunjang Didik Purwanto mewakili warga korban kebakaran menyampaikan terima kasih atas bantuan cepat tanggap dari pribadi wali kota.
“Alhamdulillah, Pak Wali cepat memberikan bantuan untuk meringankan derita warga. Kami berharap bantuan dari yang lain juga menyusul,” ucap Didik.
Setelah bantuan dari Syaharie Jaang, kemudian juga datang bantuan lagi dari Pemkot melalui Dinas Kesejahteraan Sosial terhadap musibah kebakaran yang menghanguskan 18 rumah terdiri dari 27 KK dan 87 jiwa.
Comments are closed.