SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM —Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang selaku Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kamabicab) Samarinda diwakilkan kepada Asisten I Setkot Samarinda Hermanto membuka resmi Jambore Cabang Kwarcab Samarinda tahun 2015 di Bumi Perkemahan Lamin Praja, Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS), Jumat (7/8).
“Generasi muda sudah harus ditanamkan jiwa dan semangat cinta tanah air serta ditumbuhkan semangat perjuangan dan pengabdian kepada bangsa.
Melalui kegiatan pramuka ini, adik adik Pramuka harus terus menerus memupuk jiwa patriotism, nasionalisme, dan semangat membangun untuk kejayaan Negara. Kalian adalah pemegang tongkat kepemimpinan di masa datang,” ucap Hermanto membacakan sambutan wali kota.
Menurutnya, Jambore Cabang yang diikuti Pramuka Penggalang ini sangat berguna untuk menjalin persahabatan dan kebersamaan yang berasal dari berbagai kelurahan, kecamatan, Bahasa, agama, suku dan adat istiadat yang berbeda satu sama lain.
“Jadikanlah Jambore ini msebagai wahana perekat keharmonisan kota Samarinda.
Galang terus persaudaraan dan persahabatan di antara sesame anggota Pramuka melalui berbagai kegiatan yang tepat. Terapkan juga secara nyata Bhineka Tunggal Ika dalam organisasi kepramukaan,” tegasnya.
Ia juga meminta agar menjadi model bagi terciptanya persatuan, kerukunan dan harmoni dalam kemajemukan di kota Tepian ini.
Jaang juga berpesan agar kegiatan Jambore ini dijadikan sarana belajar, berkarya dan membangun semangat persatuan sebagai sesame anak bangsa.
“Manfaatkan Jambore ini untuk menjalin persahabatan dan kebersamaan. Usai pulang dari Jambore, sebarkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman kepada rekan-rekan di sekolah masing-masing,” pesannya.
Sementara Ketua Kwarcab Samarinda Arpan Zainal mengatakan Jambore yang berlangsung 7-9 Agustus ini diikuti peserta dari 10 kecamatan. Tiap kecamatan mengirimkan 4 regus terdiri dari 2 regu putra dan 2 regu putri, ditambah lagi pembina pendamping 2 regu putra dan 2 regu putri.
Arpan mengatakan Jambore Cabang tahun 2015 ini diselenggarakan untuk menumbuhkan rasa kebangsaan anak yang ber-Bhinneka Tunggal Ika sebagai manusia ber-Imtaq, ber IMPTEK dan berjiwa Pancasila.
“Temanya, mandiri, berprestasi dan berkarakter,” tegas Arpan mantan Asisten II Setkot Samarinda ini.
Menurutnya, kegiatan dalam Jambore ini dilaksanakan dengan menggunakan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan dalam bentuk permainan, diskusi, demonstrasi, simulasi dan kompetisi.(hms2)
Comments are closed.