TANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.COM- Sebelum mengakhiri jabatan, Bupati Berau, Drs H Makmur HAPK MM berpesan kepada masyarakat Berau, agar siapapun yang dianggap terbaik memimpin di daerah ini, seluruh lapisan masyarakat harus memberikan dukungan demi kemajuan Bumi Batiwakal dan hajat orang banyak. Karena itu diharapkan pemimpin yang akan datang juga mampu memberikan yang terbaik untuk masyarakat.
Lebih kurang satu bulan lagi masa jabatan Bupati Makmur berakhir, menandakan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) akan segera dilaksanakan tangal 9 Desember mendatang, dua nama pasangan bakal calon (balon) bupati dan balon wakil bupati pun berlomba – lomba mencari simpatik masyarakat, demi mendapatkan dukungan.
Namun menurut Bupati Makmur, siapapun nanti yang akan maju sebagai calon pemimpin Kabupaten Berau, Bupati berpesan agar jangan saling menjatuhkan, karena menurutnya persaingan seperti ini tidak sehat, menciderai pesta demokrasi. Namun Bupati optimis masyarakat Berau saat ini semakin cerdas, tak mudah terprovokasi. .
Sehubungan dengan itu, kata Bupati siapapun nanti yang akan memimpin Kabupaten Berau, masyarakat tetap harus memberikan dukungan kepada pemimpin yang dinilai mampu membawa amanah rakyat.
“Jangan bicara soal kelompok, suku, agama, ras atau pun lainnya. semua harus bergandeng tangan untuk bersama – sama membangun Kabupaten Berau yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Dikatakan Bupati, Kabupaten Berau memiliki keunikan tersendiri dimata dunia, betapa tidak ?! kendati di daerah ini ada dua kerajaan tetapi tetap bersatu. “ Karena itu kita harus bisa menunjukkan kepada dunia, bahwa kita mampu berbuat seperti para pendahulu, yang selalau menjaga kebersamaan, saling menghormati, saling mendukung dan saling bersilaturrahim,” ungkapnya.
“Ya, Kabuparen Berau dihuni berbagai suku, ada suku Banua, Dayak, Bajau, Buton, Jawa, Banjar, Bugis dan suku – suku yang lain. Tetapi Alhamdulillah sejauh ini Berau selalu tercipta kedamaian. Nah, saya berharap kedamaian ini terus dirajut, melalui berbagai cara yang mengandung positif, serta bermanfaat bagi seluruh masyatakat,” imbuhnya.
Sebab itu Bupati kembali berpesan kepada kedua keluarga kesultanan, yakni kesultanan Sambaliung dan kesultanan Gunung Tabur untuk terus menjalin komunikasi dengan suku – suku lainnya atau ormas – ormas yang ada di Bumi Batiwakal, agar rasa kebersamaan tetap terjaga dengan baik. “ Insa Allah, kalau semua dilakukan dengan komunikasi dengan baik, Berau selamanya kondusif,” pungkasnya.#HEL
Comments are closed.