
SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Meski tak hanya masalah pendidikan yang menjadi sorotan Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kaltim, lima masalah bidang pendidikan di Kaltim dinilai perlu segera diatasi. Demikian disampaikan Zain Taufik, Anggota Fraksi PAN yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV Bidang Pendidikan, Kamis (20/8/2015) lalu.
“Pertama masalah Intitute Teknologi Kalimantan (ITK). Education Centre, Ujian Online, Beasiswa Kaltim Cemerlang dan adanya laporan masyarakat terkait adanya ribuan peserta didik yang belum menerima ijazah dan SKHUN (Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional),” kata Zain.
Laporan dari masyarakat terkait ijazah dan SKHUN, juga telah dikonfirmasi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Muhsyahrim. Memang mereka yang menempuh ujian paket B dan C apabila hingga oktober 2015 belum terselesaikan masalah ijazah dan SKHUN-nya, maka akhir 2016 terancam tidak dapat mengikuti ujian akhir.
Sehingga selain progress penyelesaian, ia berharap masalah ini bisa diatasi agar tidak membuat khawatir.
Sementara masalah ITK, kondisinya saat ini memprihatinkan dan tidak mencerminkan sebagai perguruan tinggi yang membanggakan. Sebab sarana dan prasarana penunjang ITK tidak memadai.
“Tidak tersedia listrik, air bersih dan akses jalan yang memadai. Sangat memprihatinkan dan patut disesalkan. Padahal ITK ini dambaan masyarakat Kalimantan Timur,” Ungkap Zain.
Begitu pula yang terjadi pada pembangunan Education Centre, pusat pendidikan yang dibangun dalam rangka meningkatkan SDM Kaltim khususnya bidang pendidikan berbasis kompetensi. Sayangnya akhir-akhir ini banyak sorotan dari banyak pihak terkait pembangunan Education Centre yang kurang berkualitas. “Terlihat jelas banyak kerusakan fisik bangunan, padahal bangunan belum diresmikan. SKPD terkait harus memberikan penjelasan kepada Komisi bidang pendidikan,” katanya.
Terkait Ujian Online dan Beasiswa Kaltim Cemerlang, Anggota Fraksi PAN ini memberi apresiasi atas pelaksanaannya. Ujian online sangat membantu mengefektifkan waktu pengerjaan ujian. Sedanghkan beasiswa Kaltim Cemerlang, sangat membantu putra-putri Kaltim menempuh pendidikan. “Fraksi kami justru mendorong agar tahun mendatang jumlah sekolah yang melaksanakan ujian online bertambanh. Untuk beasiswa Kaltim Cemerlang diusulkan agar jumlah penerima beasiswa dikurangi namun memperbesar nilai beasiswa yang diberikan.
Hal ini berdasarkan hasil kajian dan diskusi dengan berbagai pihak karena kabupaten/kota juga memberikan beasiswa kepada putra-putrinya,” Harap Zain. #adv/lia/dhi
Comments are closed.