SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Warga Perum Korpri Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, mengadu ke Anggota DPRD Kaltim Yaqob Manika terkait status tanah atas rumah yang selama ini mereka tinggali.
Warga meminta kepada wakil rakyat asal daerah pemilihan Kota Samarinda itu untuk memperjuangkan alih status tanah rumah mereka menjadi hak milik.
Hal tersebut disampaikan warga saat Yacob menggelar reses di perumahan abdi negara tersebut belum lama ini.
“Sudah lebih 20 tahun warga Perum Korpri mendiami tempat tinggalnya. Namun mereka masih waswas, sebab hingga saat ini harapan perubahan status hak guna bangunan (HGB) jadi hak milik masih belum jelas,” ucap Yacob.
Menyambung permintaan warga, politikus PDI Perjuangan ini menyampaikan bahwa warga meminta Pemprov Kaltim memberikan lahan seluas 5.000-an meter persegi itu secara hibah pada warga. Warga pun bersedia membayar harga tanah tersebut sebagai penggantian.
“Kalaupun ada harga yang ditetapkan, warga meminta harga tersebut disesuaikan dengan kemampuan warga,” ujarnya.
Yacob menyampaikan, permintaan tersebut disampaikan warga, sebab selama ini warga yang menempati Perum Korpri tersebut terus melakukan perpanjangan HGB setiap 10 tahun. Proses perpanjangannya pun sering kali menyusahkan dan membutuhkan waktu yang lama.
“Kami akan berupaya memperjuangan permintaan warga tersebut. Persoalan ini pun akan kami sampaikan ke gubernur agar menjadi perhatian,” katanya.
Sekadar diketahui, HGB hanya berupa pemakaian lahan dalam waktu tertentu untuk dikelola dan difungsikan. Serta jika masa perjanjian selesai, maka akan kembali kepada pemilik lahan, yang dalam hal ini Pemprov Kaltim.
Selain di Kelurahan Loa Bakung, Yacob juga menggelar reses di berbagai daerah di Samarinda. Di antaranya di Kelurahan Sungai Keledang dan Kelurahan Mesjid, Kecamatan Samarinda Seberang. Juga di Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir. Serta di Kelurahan Kampung Jawa. #adv/lin/oke
Comments are closed.