BeritaKaltim.Co

Berusaha Rebut Selang Air, Warga Pukul Relawan Pemadam Kebakaran

samarinda KEBAKARAN + MOBILSAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Aksi pemukulan yang dilakukan warga terhadap dua relawan pemadam kebakaran dari Posko Family sangat disayangkan berbagai pihak, termasuk komunitas wartawan Peduli Bencana. Alasannya, para relawan ini bekerja tanpa pamrih dan tanpa mengharap imbalan apapun.

“Saya sedih mendengar ada relawan yang dipukul warga saat ikut membantu memadamkan kobaran api, terlebih keberadaan para relawan ini murni untuk membantu warga yang tertimpa musibah,” kata Amir Hamzah, Ketua Wartawan peduli bencana.

Komentar yang sama juga dilontarkan M Yusuf selaku sekretaris LSM Pelik salah satu relawan yang sudah belasan tahun konsisten untuk kemanusiaan.

“Seharusnya kejadian ini tidak perlu terjadi jika warga bisa menahan diri. Terlebih pemukulan tersebut dilakukan saat para relawan dengan kesungguhan hati berniat untuk membantu warga tanpa pamrih,” kata M Yusuf.

M Yusuf kedepannya berharap aparat kepolisian juga harus lebih sigap untuk mengamankan lokasi kebakaran. Minimal menjauhkan warga dari lokasi kebakaran agar para petugas dan relawan bisa bekerja maksimal memadamkan kebakaran.

Dari keterangan Bambang selaku Korlap Relawan Balakarcana, kejadian tersebut terjadi saat dua relawan ini tengah memadamkan kobaran. Saat itu seorang warga mendatangi keduanya dan meminta selang air yang digunakan petugas. Warga ini berusaha merebut selang tersebut untuk menyiram air ke rumahnya. Karena gagal akhirnya warga tersebut marah dan langsung memukul kedua relawan tersebut.

Untuk menghindari keributan meluas di lokasi kebakaran, Bambang memutuskan menarik semua relawannya dan membawanya pulang ke Poskonya masing-masing. #Aya

Comments are closed.