AMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Purna tugas bukan berarti seorang PNS harus berhenti beraktivitas, tetapi harus mampu menjadi teladan dan berkontribusi kepada masyarakat. Baik melalui kegiatan wirausaha maupun kegiatan lain.
Trending
- Kapolres Purwakarta sebut sempat kesulitan evakuasi korban kecelakaan
- Polda Jabar sebut 19 kendaraan terlibat kecelakaan di Tol Cipularang
- Kecelakaan KM 92 Cipularang, Kapolda: 17 kendaraan terlibat dan 1 tewas
- Kejati Kaltim geledah kantor pemerintah untuk cari bukti korupsi
- KPK Sebut Inisial AFI Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi di Kaltim
- BMKG catat 19 kali gempa susulan di Berau Kalimantan Timur
- Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kaltim Sempat Memanas, Massa Enggan Bubar Sampai Malam
- Pj Gubernur Kaltim Naik Heli Tinjau Banjir Mahulu, Pastikan Infrastruktur Masyarakat
- Banjir Mahakam Ulu, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat
- Bantuan Korban Banjir Mahakam Ulu Masih Tertahan di Kutai Barat
Masuki Pensiun, PNS Didorong Tetap Aktif dan Kreatif
Demikian Wakil Walikota Samarinda, Nusyirwan Ismail dalam apel pagi di parkir Barat Balaikota Samarinda sekaligus melepas 25 orang peserta pelatihan bagi PNS yang akan menjalani masa purna tugas di lingkungan Pemkot Samarinda tahun 2015 mendatang.
Dikatakan Wawali, masa pensiun merupakan hal yang alamiah terjadi bagi semua PNS, sehingga hal ini perlu dipersiapkan dengan sebaik–baiknya, bagi sebagian PNS masa pensiun masa yang rentan, baik secara fisik maupun mental, sehingga perlu dilakukan persiapan–persiapan yang matang.
“Ketika seseorang pegawai memasuki masa pensiun, maka terjadi perubahan sangat besar dalam hidupnya, sehingga bagi yang belum siap, maka bukan tidak mungkin akan timbul berbagai banyak permasalahan, seperti turunya sikap mental positif, hilangnya jabatan, menurunnya kepercayaan diri, berkurangnya penghasilan, bahkan menurunnya kesehatan tubuh PNS yang menjalani masa pensiun tersebut,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, tujuan pelatihan untuk mempersiapkan PNS yang akan memasuki masa pensiun agar mampu menyesuaikan diri dan menerima perubahan lingkungan, mempunyai alternatif dan berani mengambil keputusan untuk melakukan aktivitas yang positif, mempersiapkan PNS yang akan pensiun agar mempunyai jiwa wirausaha dan mampu mengelola keuangan secara efektif dan efisien.
Pelatihan ini sendiri akan dilaksanakan selama 5 hari di Cisarua, Bogor meliputi Pelatihan bidang peternakan, perikanan, dan pengolahan susu sapi. #Hms4
Prev Post
Comments are closed.