SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi penyakit yang kemungkinan bisa timbul akibat kabut asap. Terutama Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) yang rentan menyerang warga yang kerap beraktivitas di luar ruangan. Karena itu, ia mengimbau untuk selalu menggunakan masker setiap saat. Bahkan, ia sudah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda untuk menanggapi serius persoalan ini.
“Saya bahkan sudah menyetujui anggaran tanggap darurat terkait persoalan asap ini. Salah satunya dengan membelikan masker buat dibagikan secara gratis kepada warga,” ujar Wali Kota di acara pembagian masker gratis untuk anak sekolah TK, SD, SMA/SMK, serta mahasiswa di halaman parkir SMAN 5 Samarinda, Jl Ir H Juanda, Samarinda Ulu, kemarin pagi.
Wali Kota yang kemarin didampingi istri Puji Setyowati dan sejumlah pejabat Pemkot Samarinda seperti Kepala BPBD Robby
Hartono, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Asli Nuryadin serta Kabag Humas dan Protokol Masrullah itu mengaku memiliki pertimbangan khusus sehingga terlebih dahulu membagikan masker untuk para peserta didik setelah beberapa hari lalu dibagikan ke warga di sejumlah simpang jalan.
Karena menurutnya, anak sekolah merupakan aset yang sangat berharga sekaligus menjadi investasi jangka panjang. Karena untuk menyukseskan pembangunan kedepan, maka harus disiapkan dari sekarang para generasi emas yang bakal memegang kendali pembangunan nanti. Karena itu, kesehatan meraka juga perlu dijaga sehingga tidak terhambat kegiatan pendidikannya.
“Rajin-rajin belajar demi mencapai prestasi menggembirakan. Jauhi narkoba. Saya ingin supaya anak-anakku sekalian yang cantik dan gagah ini bisa sukses semuanya. Kalau bisa lebih hebat dari Wali Kotanya sekarang,” kata Jaang yang hampir tak pernah bosan memberikan motivasi bagi anak-anak di kota ini dalam setiap kesempatan itu sembari mengenakan masker ke beberapa peserta didik secara simbolik.
Wali Kota juga meminta kepada para peserta didik yang ada untuk selalu menggunakan masker kala beraktivitas di luar ruangan. Terutama bagi para pejalan kaki dan pengendara sepeda motor.
“Masker ini jangan hanya dipakai secara simbolik hari ini (kemarin, Red) saja. Tapi dipakai setiap saat demi mengantisipasi penyakit,” pesannya.
Di sisi lain, Wali Kota yang terkenal rendah hati dan demokratis itu meminta anak-anak sekolah agar bisa memberikan kritik, saran, dan masukan bagi dirinya. Bahkan setiap saran itu bisa dikirim langsung melalui media sosial seperti facebook maupun instagram dengan nama akun Syaharie Jaang.
“Silakan saja anak-anakku sekalian kalau mau kasih masukan atau saran melalui sejumlah media sosial yang ada. Saya pasti dengan senang hati menerimanya,” ungkap Wali Kota sembari tersenyum. #hms6
Comments are closed.