
SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Perselisihan antara SMAN 10 dengan Yayasan Melati tak kunjung mencapai titik terang. Kendati hasil keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) memenangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim atas aset berupa tanah di Kampus Melati, hal itu tetap tidak meredamkan masalah.
Sebaliknya Yayasan Melati tetap ‘ngotot’ bahwa aset berupa gedung dan fasilitas penunjang pendidikan di Kampus Melati merupakan milik Yayasan Melati. Sehingga atas keputusan PTUN tersebut, Yayasan Melati mengajukan banding.
“Boleh proses hukum terus berjalan, tapi kami berharap proses belajar dan mengajar siswa di Kampus Melati tidak terganggu. Kami tidak ingin dari masalah ini siswa yang menjadi korban,” ucap Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Zain Taufik Nurrohman.
Sayangnya, bukan malah mendapat kenyamanan dalam belajar dan melakukan kegiatan yang menunjang. Siswa SMAN 10 malah menjadi ‘anak tiri’ di lingkungan sekolahnya sendiri.
Mereka dilarang menggunakan fasilitas di Kampus Melati yang diklaim milik Yayasan Melati. Atas larangan itu terjadilah kekerasan berupa pemukulan yang dilakukan satpam Kampus Melati kepada siswa baru-baru ini. Pemukulan tersebut terjadi dikarenakan siswa SMAN 10 ingin menggunakan kolam renang namun dihalang-halangi pihak keamanan hingga berujung pemukulan.
“Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Kami berharap kondisi di Kampus Melati tetap berjalan kondusif. Kasian siswa yang ingin belajar dan melakukan kegiatan ekstra kulikuler malah mendapatkan hal-hal yang tidak diinginkan. Untuk itu kami meminta agar pemerintah menurunkan Satpol PP untuk menjaga Kampus Melati agar hal-hal seperti ini tidak terulang lagi,” sesalnya.
Terkait upaya banding yang sedang berjalan, Politikus Partai Amanat Nasional ini berharap Pemprov Kaltim mengawal proses persidangan dengan baik. Dan tidak menyerahkan begitu saja proses banding ini kepada kuasa hukum.
“Atas beberapa pengalaman proses persidangan lebih banyak dimenangkan oleh pihak lawan, kami berharap pemerintah dapat mengawal proses banding ini dengan baik. Sehingga hasil dari proses banding ini sesuai dengan yang kita harapkan,” imbaunya. #adv/lin/dhi/oke
Comments are closed.