
SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Target Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal menjelang satu abad Indonesia merdeka 30 tahun mendatang bukan hanya sekadar isapan jempol belaka. Bahkan imbauan terhadap semua elemen masyarakat untuk ikut menyukseskan target tersebut hampir sering ia sampaikan di setiap kesempatan. Tentunya juga harus diikuti pula oleh niat dan kemauan anak-anak bangsa untuk lebih giat belajar. Terutama program jam wajib belajar yang telah digaungkan Pemkot selama ini. Jangan sampai, jam belajar justru digunakan untuk kegiatan yang tidak penting.
“Pokoknya usai salat Maghrib itu jamnya belajar. Jadi sesudah salat, makan malam, dan langsung dilanjutkan dengan belajar,” katanya dalam sebuah kesempatan baru-baru ini.
Untuk menyukseskan jam wajib belajar ini lanjut pria yang kerap dijuluki Wali Kota pendidikan itu, tidak bisa sepenuhnya mengharapkan kemauan anak-anak semata. Tetapi juga harus didukung pula dengan kerja sama dan pengawasan yang baik dari para orang tua. Terutama dengan memaksimalkan sebisa mungkin waktu mulai 18.00 Wita hingga 20.00 Wita untuk kesempatan belajar bagi anak-anak.
“Saat jam belajar, TV dimatikan biar anak-anak konsentrasi untuk belajar. Jangan sampai justru orang tuanya gunakan waktu belajar anak-anak itu untuk nonton sinetron,” tandasnya.
Di samping itu, saat jam sekolah di siang hari juga tak boleh ada siswa yang berkeluyuran. Untuk yang ini, Wali Kota meminta perhatian serius dari pihak sekolah. Di samping itu, aparat Satpol PP juga akan dikerahkan untuk ikut mengawas di lapangan.
“Jangan sampai orangtuanya tidak tahu, dari rumah pakai seragam tapi justru tidak ke sekolah,” katanya mengingatkan.
Namun untuk yang ini, orang nomor satu di Kota Samarinda itu mengaku tak perlu menerbitkan payung hukum berupa Peraturan Wali Kota (Perwali). Karena menurutnya, yang terpenting adalah fungsi pengawasan orang tua.
“Yang jelas, saya ingin supaya generasi penerus bangsa kita harus lebih baik. Terutama anak-anak kita di Samarinda. Makanya perlu kerja sama seluruh elemen masyarakat,” tandasnya. #hms6
Comments are closed.