SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Peran perempuan sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bahkan kontribusinya sangat besar dalam upaya menyukseskan pembangunan. Tidak hanya sekadar mendukung peran laki-laki. Tetapi lebih dari itu, dengan secara aktif mengambil peran strategis dalam pembangunan.
Trending
- Unjuk Rasa di Depan Kantor DPRD Kaltim Sempat Memanas, Massa Enggan Bubar Sampai Malam
- Pj Gubernur Kaltim Naik Heli Tinjau Banjir Mahulu, Pastikan Infrastruktur Masyarakat
- Banjir Mahakam Ulu, Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat
- Bantuan Korban Banjir Mahakam Ulu Masih Tertahan di Kutai Barat
- Banjir Besar di Mahakam Ulu, Gubernur Akmal Malik Kerahkan Bantuan Darurat
- Jalan Trans Sulawesi lumpuh akibat luapan banjir
- Artis Epy Kusnandar ditangkap polisi akibat narkoba
- Gunung Semeru kembali erupsi dengan letusan setinggi 800 meter
- Prabowo dan Gibran Berangkat Dari Kartanegara Ke Gedung KPU
- Satu Tewas, Tujuh Hilang Dalam Kecelakaan Dua Heli Militer Jepang
Harus Ikut Berantas Peredaran Narkoba
“Kiprah perempuan selama ini sudah tidak diragukan lagi. Bahkan menjadi kekuatan utama dalam mendukung pembangunan,” ujar Wawali Nusyirwan dalam sambutan di acara penganugerahan 10 perempuan hebat Kaltim oleh DPW Srikandi Pemuda Pancasila (PP) Kaltim, Kamis (29/10/2015) malam lalu.
Wawali menyebut perempuan sebagai pilar bangsa. Karena pendidikan bagi seseorang, sejatinya harus dimulai dari lingkungan terkecil dalam hal ini keluarga. Sementara seorang perempuan dalam hal ini ibu memiliki peran yang sangat dominan dalam mendidik dan membesarkan anak-anak.
“Perempuan yang hebat, akan mendidik anak-anaknya menjadi lebih hebat. Dengan demikian, hampir dipastikan perempuan itu pilar bangsa. Karena perannya sangat penting dalam mendidik anak bangsa,” terang Nusyirwan yang malam itu didampingi istri Sri Lestari.
Ia menyebut salah satu peran nyata perempuan adalah ikut memberantas peredaran narkoba. Kata dia, perempuan yang baik akan mendidik anaknya untuk bisa menjauhi pergaulan bebas dan barang haram sejenis narkoba. Jika semua perempuan melakukan hal yang sama, maka secara perlahan dipastikan peredaran narkoba bisa ditekan bahkan bisa pula diberantas.
“Perempuan juga harus bisa menjadi teladan di tengah masyarakat. Termasuk para anggota Srikandi PP ini. Yang pasti, sejauh ini peran Srikandi PP dalam masyarakat juga sudah keliahatan,” ucapnya.
Dari 10 perempuan se-Kaltim yang menerima penghargaan malam itu, ada Ketua TP PKK Kota Samarinda, Puji Setyowati Jaang. Istri Wali Kota Syaharie Jaang itu dianggap memiliki peran yang cukup besar dalam pembangunan di Kaltim, terutama di Kota Samarinda. Perempuan berjilbab itu juga dianggap memiliki peran besar dalam mendidik anak bangsa yang nantinya akan meneruskan tongkat estafet pembangunan. Selain Puji, masih ada 9 wanita hebat lainnya yang menerima penghargaan yang sama malam itu. Di antaranya Ardiningsih, Encik Widiyani, Firjani Said, Meiliana, Nur Andriyani, Nur Hasanah, Rosidah, Astuti Tommy, serta almarhumah Rina A Barito yang malam itu diwakili putrinya. #hms6
Prev Post
Comments are closed.