SAMARINDA. BERITAKALTIM.COM – Honor untuk para Ketua RT di Kota Samarinda kembali cair. Khususnya untuk Bulan Oktober dan November. Masing-masing mereka menerima Rp 1,4 juta, pasca adanya kebijakan Pemkot Samarinda untuk menaikkannya dari yang sebelumnya hanya Rp 500 ribu per bulan menjadi Rp 700 ribu.
Hal ini diakui Kabag Pemerintahan Setkot Samarinda, Marnabas Patiroy saat penyerahan secara simbolik honor RT di Kecamatan Sungai Kunjang, kemarin. Diakuinya, memang sempat ada yang meminta agar honor RT bisa dibayarkan tiga bulan sekaligus hingga Desember.
“Tapi tidak bisa. Secara administrasi, yang namanya honor itu begawi (kerja, Red) dulu baru di bayar,” terangnya.
Ia menerangkan, mulai kemarin honor RT sudah dibagikan di 10 kecamatan yang ada di kota ini. Bahkan penyerahan secara simbolik juga telah dilakukan kemarin. Selanjutnya, secara teknis pembagian bisa langsung, atau bisa pula melalui kelurahaan setempat.
Meski begitu, untuk sebulan sisanya ia berjnajaia segara dibayarakaan per Desember nanti.
“Selain honor RT, kita juga lagi bikinkan stempel biar semua RT di Samarinda seragam. Sekalian juga kita bikinkan plang RT,” terang Marnabas bernada melaporkan kepada Wakil Wali (Wawali) Kota Samarinda, Nusyirwan Ismail yang ikut menyaksikan penyerahan honor RT dan plang serta stempel, kemarin
Sementara Marnabas menyampaikan honor RT di Kota Samarinda bisa dibilang paling besar di antara daerah lainnya di Indonesia. Bahkan di Surabaya saja hanya dengan honor Rp 75 ribu per bulan. “Tapi sekali lagi, kerja mulia para ketua RT ini tidak bisa kita hargai dengan uang berapapun. Jadi untuk para Ketua RT sekalian, anggap saja ini bagian dari ibadah di mana hidupnya bisa membawa manfaat bagi orang lain,” ucapnya. #hms6
Comments are closed.