TANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.COM- Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Berau, H Muharram, S.Pd, MM dan H. Agus Tantomo melalui tim advokasi dan kampanyenya menyampaikan klaim kemenangan mereka berdasarkan hasil perhitungan cepat yang dilakukan di Kantor Pemenangan Muharram – Agus Tantomo di Jalan Durian III, Tanjung Redeb, pada pukul 17.00 wita, Rabu (09/12/2015).
Ketua tim advokasi paslon 2, Ramlan Asri mengatakan untuk menghormati proses perhitungan suara yang dilakukan oleh Komisi Penyelenggara Pemilu (KPU) Berau maka paslon 2 dengan berbagai pertimbangan sehingga menyimpulkan untuk tidak langsung melakukan konferensi pers terkait kemenangannya berdasarkan perolehan perhitungan cepat.
“Beliau akan menemui rekan-rekan untuk menyampaikan hasil itu. Namun kami juga sudah berterima kasih dengan hasil yang ada saat ini bahwa untuk sementara berdasarkan hasil quick count dari tim kami, kami masih diatas,” ujarnya didampingi sekretaris tim kampanye, Samsuluddin.
Dilanjutnya, keyakinan kemenangan paslon 2 pada pilkada Berau telah diyakini semua tim kampanye dan advokasi serta masyarakat pendukung paslon 2 berdasarkan hasil perhitungan cepat namun paslon tetap juga menunggu hasil yang di keluarkan KPU Berau sebagai penyelenggara pilkada.
“Kita tidak boleh sebenarnya mendahului keputusan KPU. Namun kalau berdasarkan hitungan kami baik quick count maupun real count yang kami lakukan, kami sudah unggul sekitar 18 – 19 persen. Namun untuk realnya di KPU sebagai penyelenggara, dan finish dan klaimnya di sana berdasarkan perhitungan suara yang telah direkapitulasi secara keselurahan hingga tingkat kabupaten,” ucapnya.
Terkait lembaga yang digunakan dalam perhitungan cepat, Ramlan menjelaskan hasil perhitungan cepat yang ada bukanlah hasil kerja sama paslon 2 dengan badan atau lembaga survei yang independen namun hasil kerja dari tim yang ada, dimana tim perhitungan cepat mengolah data formulir C-1 yang masuk dalam laporan sementara dari saksi-saksi paslon 2 yang ada disetiap TPS.
“Itu bukan tim independen tapi hasil-hasil yang masuk dari saksi-saksi berdasarkan C-1, perhitungan suara di TPS itulah yang dihitung oleh tim dan akhirnya menghasilkan perhitungan cepat seperti ini,” jelasnya. #*/Hel
Comments are closed.