SAMARINDA, BERITAKALTIM.COM – Kemajuan ekonomi daerah dapat terwujud, jika bangsa mampu mengembangkan potensi diri sesuai bidang kompetensi. Tak terbantah, suatu negara bisa maju karena warga negaranya berupaya keras menciptakan gebrakan baru, inovatif dan berani berkecimbung menjajaki dunia usaha (wirausaha).
“Perkembangan di era globalisasi setiap tahun pasti akan terus meningkat. Apalagi, semenjak bergulirnya MEA awal tahun lalu pasti membuat persaingan pasar Indonesia semakin ketat,” kata Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Ahmad.
Persaingan bebas secara tidak langsung menjadi ancaman bagi bangsa Indonesia. Celaka, bila masyarakat tidak memiliki bekal bersaing bersama warga negara asing.
Menghadapi itu semua, politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengharapkan masyarakat tidak lagi bergantung negara luar. Misalnya, lebih mencintai produk dalam negeri dan mengurangi pemakaian produk luar negeri. Mengembangkan potensi daerah melalui berbagai macam produk unggulan. Khususnya, dengan menumbuhkan kesadaran diri, memperkuat kualitas diri dan berkeinginan untuk terus menerus maju belajar mengembangkan potensi.
“Generasi muda saat ini hendaknya memikirkan masa mendatang dengan cara melihat peluang bisnis pada dunia usaha demi menggerakkan laju perekonomian daerah. Sehingga dapat membantu menciptakan lapangan pekerjaan guna menyerap tenaga kerja akibat pemutusan tenaga kerja di sejumlah daerah, khususnya Kaltim,” urainya. #adv/rid/gg
Comments are closed.