BALIKPAPAN, BERITAKALTIM.com- Mestinya hari Minggu (13/3/2016) pagi dimulai persidangan Musda IX Golkar Kaltim tentang kesepakatan jadwal. Tapi belum lagi dituntaskan sudah dilakukan skorsing sebanyak 3 kali. Unsur DPP malah membawa peserta bertemu di luar hotel untuk memperoleh hasil musyawarah mufakat dalam pemilihan Ketua yang dijadwalkan berlangsung malam ini.
Dari DPP Partai Golkar yang terlihat membawa peserta melakukan pertemuan ke luar arena Musda adalah Nurdin Halid, Yorrys Raweyai, Azis Syamsudin, Ahmad Mus dan Darul Siska.
Jumlah peserta pemilik suara sah dalam Musda Golkar Kaltim disepakati 14 suara. Sejak acara pembukaan dan dilanjutkan rapat tertutup oleh Ketua Umum Aburizal Bakrie, tanda-tanda DPP mengupayakan agar terjadi musyawarah untuk mufakat sudah terlihat.
Bahkan menurut salah seorang petinggi Golkar kepada beritakaltim.com, Musda Golkar sebenarnya sudah selesai. DPP bersama DPD-DPD sudah melakukan pertemuan dan ketika dilakukan simulasi pemilihan ketua hasilnya juga sudah jelas.
Dari 14 peserta yang berhak memberikan suara, hasilnya Said Amin memperoleh 7 suara dan Rita Widyasari 6. Sedangkan 1 suara netral.
“Itu sebabnya DPP menginginkan musyawarah mufakat saja. Ini yang masih alot,” ujar petinggi Golkar itu.
Awalnya berhembus kabar Said Amin bakal dihadang oleh Tata Tertib Musda Golkar. Khususnya mengenai masa keanggotaan Golkar yang belum lima tahun. Namun hal tersebut tidak lagi persoalan, karena pada pasal persyaratan itu bunyinya “menjadi pengurus satu periode atau menjadi anggota minimal 5 tahun”. Said Amin sendiri baru masuk kembali ke Golkar sekitar 3 tahun silam, namun menjadi Wakil Ketua DPD Golkar Kaltim dalam periode itu. #le/him
Comments are closed.