BeritaKaltim.Co

SKTM Terbakar, Suplai Daya ke Nunukan Terputus

Nunukan Salah satu mekanik PLD Sei Bilal Nunukan sedang memperbaiki mesin PLTD.-1NUNUKAN, BERITAKALTIM.COM – PLN Ranting Nunukan kembali melakukan pemadaman bergilir kepada pelanggannya. Pelanggan hanya diberi jatah 3 jam menikmati aliran listrik karena adanya kerusakan pada SKTM di Sebaung.

Sejak pukul 16:00 wita kemarin, SKTM Saluran Kabel Tegangan Menengah terbakar sehingga suplai daya dari PLTMG Sebaung ke Nunukan terputus.

“Kemarin jam 4 SKTM di sana terbakar. Manager Ranting bersama beberapa staff PLN Nunukan langsung meluncur ke Sebaung malam itu juga. Kerusakannya pada titik yang kemarin terbakar itu. Untuk upaya penggantian kabelnya mungkin sampai siang ini,” ujar Supervisor PLTD Sei Bilal Nunukan.

Akibat terbakarnya SKTM di Sebaung otomatis PLN Nunukan hanya mengandalkan suplai daya dari PLTD Sungai Bilal dan Sebatik. Total kebutuhan daya yang mencapai hampir 11 Mega Watt hanya mampu ditopang dari PLTD Sei Bilal yang hanya menghasilkan 2 Mega Watt.

PLTD sendiri sebetulnya mempunyai kemampuan 3,5 Watt, namun karena adanya mesin yang harus over haul, maka PLTD Sei Bilal hanya mampu mensuplai daya 2 Mega Watt.

“Karena mesin besar sedang mengalami pergantian onderdil, dan memang sudah waktunya dilakukan pergantian onderdil. Kita hanya mampu menyediakan 2 mega watt. Terpaksa kita lakukan pemadaman bergilir,” imbuh Waluyo.

Sementara upaya pergantian SKTN di Sebaung belum bisa dipastikan kapan akan selesai karena selain memakan waktu, hubungan dengan personil PLN di Sebaung yang melakukan perbaikan juga sulit dilakukan karena tidak adanya sinyal di wilayah tersebut.

“Kita tinggal nunggu kontak saja dari Sebaung. Kalau sudah ada kontak bahwa di sana upaya perbaikan sudah selesai baru kita kirim daya dari sini untuk melakukan cek jaringan. Kalau sudah masuk berarti sudah bisa beroperasi. Kita hanya bisa nunggu karena di sana tidak ada sinyal telepon. Nunggu mereka keluar menghubungi kita baru kita coba masukkan ke sistem. Moga-moga siang ini bisa selesai,” ujar Waluyo. #dim

Comments are closed.