SENDAWAR, BERITAKALTIM.com- Sudah tiga hari ini Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat dilanda banjir besar yang mengakibatkan tingginya air mencapai atap rumah tinggal warga.
Kondisi ini membuat lumpuhnya kegiatan ekonomi warga dan proses belajar mengajar pun terpaksa diliburkan sampai keadaan air surut dan normal seperti biasa.
Dari pantauan media ini, Sabtu (26/03/2016) hingga berita ini diturunkan tinggi air belum menunjukkan penurunan yang signifikan, sehingga terlihat warga harus mengamankan perabotan rumah tangga ke tempat yang lebih tinggi. Ada juga yang mengungsi ke daerah sekitar yang tidak terkena banjir.
“Kami sudah tinggal di sini selama 23 tahun, baru ini kejadian banjir besar yang sangat memprihatinkan. Mudahan hujan jangan turun lagi sehingga air pun secepatnya surut, kasihan kami ini,” ujar Mamik, warga Damai Seberang.
Banjir ini terjadi diakibatkan meluapnya Sungai Kedang Pahu ditambah tingginya curah hujan beberapa hari ini.
Dari sosial media seperti facebook di Kubar mengharapkan bantuan pemerintah dan perusahaan yang ada di sekitar daerah yang terkena banjir, sehingga dapat mengurangi penderitaan warga,seperti disalurkannya bahan makanan dan obat obatan selama sampai keadaan ini berangsur pulih. #Hen
Comments are closed.