BeritaKaltim.Co

Harus Bisa Atasi Persoalan Sampah di Kawasan Wisata Derawan

417.inddberau pulau-derawan-kotorTANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.COM– Sebagai upaya mensukseskan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Berau, Pemkab Berau diharapkan mampu atasi masalah sampah yang ada di beberapa pulau – pulau wisata. Mengingat masalah sampah tersebut, salah satu persoalan yang harus bisa ditangani sejak awal.

“ Jadi selain abrasi, masalah sampah juga harus bisa diatasi, jangan sampai Pulau Derawan, Maratua, Sangalaki dan pulau – pulau lainnya yang menjadi tujuan wisatawan ini kotor, mengingat wisatawan dari hari ke hari jumlahnya terus meningkat. Apa lagi musim musim liburan sekolah,” kata Wakil Ketua DPRD H Saga, Sabtu (18/6/2016).
Dalam hal ini tanggungjawab tidak hanya dibebankan kepada instansi terkait, tetapi menurut Saga peran swasta juga dibutuhkan. Sebab, kata Saga, dengan adanya bantuan armada untuk mengangkut sampah dari berbagai pihak, diharapkan petugas kebersihan dapat meningkatkan kinerjanya, dalam membersihkan lingkungan daerah wisata.
Satu sisi kubikasi sampah sekarang dalam wilayah jantung kota maupun di pingiran kota Tanjung Redeb sendiri masih perlu perhatian serius.
“Jangan sampai armada bertambah, tapi sampah masih ada dimana – mana,” ujarnya.
Sebab hal ini menyangkut citra wajah Kota Tanjung Redeb juga, dimana menjadi persinggahan pertama bagi warga luar Berau, khususnya wisatawan yang hendak menikmati keindahan tempat – tempat wisata yang dimiliki Kabupaten Berau.
“Misalnya, ke Pulau Derawan, Sangalaki, Pulau Maratua dan tempat wisata lainnya. Pasti yang menjadi persinggahan pertama Kota Tanjung Redeb, setelah itu mereka melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan,” jelasnya.
Karena itu, lanjut politikus PPP ini, wajah Kota Tanjung Redeb harus dijaga kebersihannya. Dalam hal ini peran serta masyarakat juga dibutuhkan, untuk bersama – sama menjaga kebersihan di lingkungan masing – masing. Harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kebersihan dan Pertamanan , H Ismail mengungkapkan, bahwa bantuan armada dari berbagai pihak itu sudah digunakan sebaik mungkin, dalam melayani warga dan khususnya kebersihan dalam kota.
Untuk itu dia juga mengupayakan akan memaksimalkan petugas yang ada, sebab mereka sudah didukung dengan sarana dan prasarana. Sehingga kinerja juga harus betul-betul ditunjukan.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin mengerahkan petugas, karena unit yang ada sudah cukup memadai. Cuman untuk daerah – daerah wisata masih butuh tambahan sarana dan prasara, termasuk petugas yang stanby disana ” jelasnya.
Dijelaskan lagi, beberapa unit truk kebersihan dioperasikan di beberapa tempat, khususnya melayani di beberapa titik jalan, seperti jalan Gajah Mada, Aji Isa II, Murjani II dan AKB Sanipah II. APT Pranoto, A. Yani dan di beberapa jalan lainnya.
Selain itu sisanya juga akan melayani beberapa wilayah Kelurahan Gayam dan Bugis. Alasannya dioperasikan diempat titik tersebut, melihat dari tingginya volume sampah, bahkan ada sebagian warga yang masih membuangnya dipinggir jalan, tidak pada tempat yang sudah disediakan.
“Kami fokuskan di titik – titik volume sampahnya yang banyak, sebab rata-rata masih ada warga yang menumpuk sampah dipinggir jalan,” ungkapnya.
Selain itu, ia tetap menghimbau kepada setiap RT dan RW untuk turut berperan serta dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar, salah satunya memberikan pemahaman kepada warganya, jangan sembarang membuang sampah yang bukan pada tempatnya.
”Untuk menjaga kebersihan bukan hanya tugas kami semata, namun butuh dukungan dari berbagai pihak termasuk warga,” pungkasnya. #MAR

Comments are closed.