BONTANG, BERITAKALTIM.com- Pasca lebaran, tampaknya terjadi perubahan pola konsumsi masyarakat. Betapa tidak, puasa sebulan membuat lambung mereka tidak bekerja keras. Akan tetapi, mulai lebaran hingga H+4, terjadi perubahan pola makan. Akibatnya, banyak warga yang menderita gangguan lambung.
Kondisi ini juga tercermin dari kunjungan warga ke Puskesmas, Senin, 11 Juli. Rata-rata pasien yang datang mengeluhkan penyakit lambung, demam, batuk, flu, dan sakit gigi. Pasien yang ditemui di Puskesmas Bontang Utara, Bunga (50), warga Bukit Indah mengaku sakit lambung. “Sakit lambung saya dek. Sudah seminggu yang lalu berobat dan ini kumat lagi,” ungkapnya.
Astuti (48) warga Bukit Indah mengaku hanya control. Sebab, selama puasa, ia mengaku tensinya tinggi.
“Ini mau cek apa sudah normal,” kata Astuti saat ditemui di Puskesmas Bontang Selatan.
Padatnya pasien yang berobat ke Puskesmas pasca Lebaran membuat Petugas tidak berlama-lama meliburkan diri. Puskesmas Bontang Utara dan Puskesmas Bontang Selatan sudah membuka pelayanan kesehatan sejak Sabtu, 9 Juli. Hanya saja baru efektif, Senin, 11 Juli.
“Puskesmas Bontang Utara sudah membuka pelayanan kesehatan sejak 5 Juli. Libur lebaran, terus Sabtu sudah buka lagi. Cuman memang hari ini lebih efektif dan pasien lebih banyak,” ungkap Kepala Puskesmas Bontang Utara, drg. Erwin Wahyudiono.
selain pelayanan di Puskesmas, petugas juga banyak yang tugas luar. Karena ada pelayanan Posyandu di enam titik.#nd
Comments are closed.