BeritaKaltim.Co

Hasil Diskusi Wali Kota Bersama Forkohat Bakal Jadikan Bontang Kota Sehat

BONTANG. BERITAKALTIM.COM – Satu program yang saat ini menjadi perhatian serius pemerintah kota Bontang di bawah kepemimpinan Neni Moerniaeni dan Basri Rase adalah mewujudkan Bontang sebagai kota sehat. Saat berdiskusi dengan para anggota Forum Kota Sehat (Forkohat) Bontang, Wali Kota berharap ada sumbangsih gagasan dari para pengurus Forkohat yang disinergikan dengan program pemerintah.

“Dipertemuan tadi, teman – teman Forkohat menyampaikan perkembangan pelaksanaan program kota sehat yang selama ini sudah berjalan. Saya rasa cukup bagus. Tinggal ke depan ada gagasan dan inovasi baru yang bisa dijalankan,” terang Neni saat ditemui di rumah jabatan Wali Kota yang terletak di Jalan Awang Long, Rabu (13/7/2016), kemarin.

Selama ini kata Wali Kota, banyak yang bisa dilakukan semua elemen masyarakat untuk menjadikan Bontang sebagai kota sehat.

Sebab kata Wali Kota, pengembangan kota sehat membutuhkan peran serta dari pemerintah daerah, warga dan lembaga legislatif.

Untuk pencapaian kota sehat adalah suatu proses yang berjalan terus-menerus menciptakan dan meningkatkan kualitas lingkungan, baik fisik, sosial, budaya, mengembangkan potensi-potensi ekonomi masyarakat dengan cara memberdayakan mereka agar cepat saling mendukung dalam menerapkan fungsi-fungsi kehidupan dalam membangun potensi daerah.

Bontang sebelumnya juga pernah memperoleh penghargaan Swasti Saba Wistara. Dengan pencapaian tersebut diharapkan Kota Bontang bisa meningkatkan pembangunan berwawasan kesehatan dan mampu mendorong masyarakat untuk hidup sehat, meningkatkan pelayanan, dan potensi wilayah yang mendukung terwujudnya kota sehat.

“Tadi saya sudah sampaikan, saya percaya teman – teman Forkohat bisa bersinergi dengan Pemkot untuk mewujudkan Bontang sebagai kota sehat. Pemerintah juga siap support kok. Saya juga tekankan, program tahun ini saya minta konsentrasikan pembinaan di tingkat kecamatan dan kelurahan terutama yang wilayahnya menjadi fokus atau tatanan dalam penilaian kota sehat nantinya,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia berharap komitmen yang tinggi dan mampu bekerja secara efektif. “Kita akan dorong adanya komitmen dari berbagai pihak demi terciptanya kota sehat di Kota Bontang. Kita masih kurang dukungan kemudian masih terbatasnya pemahaman lintas sektor dalam penyelenggaraan kota sehat. Dan mengenai pendanaan sosialisasi dan bentuk kegiatan lainnya,” pungkasnya. #hms26

Comments are closed.