BeritaKaltim.Co

Masyarakat Pulau Derawan Bosan Sosialisasi; Mereka Perlu Alat Penghancur Sampah

417.inddDERAWAN, BERITAKALTIM.com- Masyarakat di Pulau Derawan sudah bosan yang yang namanya sosialisasi terutama mengenai kebersihan, pengelolaan sampah. Mereka mengiginkan wujud nyata, mengenai pengeloaan sampah di Pulau Wisata itu.

Hal ini mengemuka ketika Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Berau mengadakan Sosialisasi Pengelolaan Lingkungan, Khususnya Pengelolaan Sampah yang berlangsung pada Selasa (26/7) di Ruang Rapat Bhumi Manimbora Interbuana (BMI) Pulau Derawan. Sosialisasi ini menghadirkan peserta pemilik penginapan di wilayah pulau tersebut.
Kepala Kampung Pulau Derawan H Bahri mengungkapkan pada sosialisasi yang di bawakan oleh Junaidi Kepala Bidang Komunikasi dan Pemberdayaan Masyarakat BLH, bahwa masyarakat ingin wujud nyata seperti adanya Komposter (alat untuk pengelolaan limbah organik) .

Berau bentuk-uptd-kebersihan-di-pulau-derawan-dan-talisayanAlat ini sebut Junaidi–bahwa sangat membantu masyarakat untuk dapat menghancur sampah organik. Karena selama ini seperti yang diketahui sampah di Pulau Derawan di buang ke pantai atau di bakar.

Terbukti kerap di temui di sepanjang pantai Pulau Derawan sampah organik maupun unorganik.”Pernah DKP menyisir sampah di sepanjang pantai, totalnya mencapai 1 ton, itu belum sampah yang ada di hutan pulau derawan, ungkap Junaidi. Atau setiap ada kegiatan komunitas dengan titel acara pungut sampah di pantai, begitu banyak sampah ditemukan.
Bahkan turis asing sudah pernah komplain mengenai sampah di pulau nan indah ini.

Setiap hari sampah selalu bertambah, dan masyarakat mengiginkan bentuk nyata pemerintah agar menyalurkan alat penghancur sampah, demi mengurangi sampah di desa wisata ini.

Disebutkan Junaidi lagi dinilai cukup urgen untuk alat penghancur sampah di wilayah Derawan. di sisi lain,meski masyarakat disebutkan bosan, selaku pegawai negeri sipil yang bertugas di BLH sesuai dengan tupoksinya, tak henti dan bosannya menyerukan untuk tetap menjaga lingkungan.

Dengan menjaga lingkungan maka seluruh makhluk dan biota yang ada di laut akan terjaga kelestariannya dan warga bisa hidup sehat, serta Pulau Derawan yang bersih yang mana telah diresmikan sebagai desa wisata oleh Menteri Pariwisata Mari Elka Pangestu beberapa tahun lalu.#MAR

Comments are closed.