SAMARINDA, BERITAKALTIM.com- Setelah turun langsung membersihkan sampah di Sungai Karang Mumus Samarinda, kader-kader Pemuda Pancasila menyadari beratnya pencemaran air di sungai yang menjadi kebanggaan warga Kota Tepian itu.
“Kami menemukan tempat tidur dan kasur dibuang warga ke Sungai Karang Mumus,” cerita Rustam dari KOTI Pemuda Pancasila (PP) Samarinda, Kamis (27/10/2016).
Sekitar 50 anggota PP sejak pagi dikerahkan membersihkan Sungai Karang Mumus menggunakan 3 perahu. Menempuh jarak sekitar 3 kilometer ke arah hulu sungai, kader-kader PP ini berhasil mengangkat sampah sebanyak 3 truk. Menurut Rustam, kegiatan gerakan peduli sampah oleh Pemuda Pancasila tersebut sebagai langkah awal.
“Karena ini kan terkait hari bhakti ke-57 Pemuda Pancasila. Padahal, kalau melihat kondisi sungai karang mumus ini kondisinya sudah mengerikan. Harus terus menerus aksi membersihkan. Kita menunggu instruksi dari para pimpinan PP mengenai langkah ke depan,” tutur Rustam.
Sebelumnya Ketua MPW Pemuda Pancasila Kaltim HM Said Amin SH meminta kepada seluruh kadernya untuk memperhatikan masalah lingkungan di daerah masing-masing. Masalah kerusakan lingkungan menjadi perhatian PP dalam menjalankan misinya pada tahun-tahun mendatang.
“Dulu, kita sering dituding sebagai pelaku illegal logging. Perusak hutan. Itu dulu. Sekarang semua sudah
berubah. Tapi, jujur saja ya berapa besar sih kerusakan hutan yang disebabkan penebangan masyarakat lokal dibanding kerusakan yang disebabkan oleh perusahaan HPH (Hak Pengusahaan Hutan, red),” ujar Said Amin, seperti diutarakan Wakil Sekretaris Bidang Infokom MPW Pemuda Pancasila Kaltim, Charles Siahaan, kepada media ini.
Menurut Said, selain melakukan aksi pungut sampah di Sungai Karang Mumus, kader-kader PP juga diturunkn dalam aksi penanaman 500 ribu bibit pohon yang rencananya digelar 1 November 2016 di KM 25 Balikpapan. Direncanakan, dalam aksi menanam tersebut hadir Menteri KHL (Kehutanan dan Lingkungan Hidup) Siti Nurbaya Bakar. Sekaligus juga dilakukan penandatanganan MoU (Perjanjian Kerjasama) Pemuda Pancasila dengan Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung (BP DAS HL) Mahakam-Berau.
“Tentu kita menyambut baik kerjasama ini,” ucap Said. #infokom
Comments are closed.