TANJUNG REDEB, beritakaltim.co- Sebuah truk bermuatan tandan buah sawit (TBS) mengalami terbalik saat melintasi Jalan Poros Berau-Bulungan atau tepatnya di KM 20, Kabupaten Berau pada Kamis (23/2/2017). Intensitas hujan yang cukup tinggi diduga membuat jalan yang sebelumnya mengalami longsor itu kembali mengalami amblas, sehingga membuat truk yang melintas di jalan tersebut, ikut terperosok ke lubang.
Akibat kondisi ini, kemacetan panjang kendaraan terjadi. Kendaraan tidak dapat melintasi lantaran tertutup badan truk yang nyaris terbalik tersebut. Terlihat, ratusan kendaraan mengantri sepanjang beberapa kilometer.
Salah seorang pengendara, Joko yang berada di lokasi mengatakan, amblasnya jalan KM 20 yang membuat sebuah truk nyaris terbalik itu, membuat dirinya harus terjebak hingga berjam-jam dilokasi akibat belum dapat dievakuasinya roda empat tersebut. Dirinya dirasa juga telah bermalam sebab tim evakuasi tidak kunjung datang ke lokasi.
“Tidak tahu, kapan ini turunnya badan jalannya. Saya hendak melintas tadi malam, tapi sudah tidak bisa. Jadi, yah tidak mau mengembil resiko, akhirnya menginap disini saja dulu,” ujarnya, Kamis (23/2/2017) kemarin.
Hal berbeda disampaikan pengendara lainnya, Imron. Ia menjelaskan, turunnya badan jalan yang rawan longsor itu terjadi sejak sekitar pukul 17.40 wita, Rabu (22/2/2017) kemarin. Hal ini juga belum diketahui banyak pengendara sehingga pihaknya memberikan rambu-rambu sebagai tanda pada pengguna jalan lainnya.
“Kalau turunnya badan jalan ini, terjadi sejak Rabu kemarin pada saat malam hari diguyur hujan lebat. Jadi, kami tidak berani melintas, apalagi kami kendaraan kecil saja. Sedangkan, truk saja sangkut, apalagi mobil kayak kami. Tapi, untuk motor sudah bisa melalui jalur ini,” jelasnya.
Selain itu, para pengendara yang memilih bertahan dilokasi, juga saling bahu membahu untuk menurunkan muatan TBS dari truk. Hal ini dilakukan guna mempermudah proses evakuasi truk dari jalan yang amblas tersebut.
“Jika terbalik truknya malah tambah kasihan kan dan sulit juga kami melintas. Makanya, kami saling bahu membahu untuk menurunkan muatan dari truk itu,” lanjutnya.
Sementara itu, Polres Berau melalui Kasat Lantas AKP Wisnu Dian Ristanto menyampaikan, pihaknya telah meninjau langsung ke lokasi dan memasang beberapa rambu-rambu lalu lintas guna keamanan pengguna jalan lainnya. Pihaknya juga telah menempatkan beberapa personil Kepolisian untuk berjaga di lokasi tersebut.
“Infonya ada truk sawit yang nyaris terbalik karena nekat menerobos jalur amblas tersebut. Tapi, pihak Polsek Gunung Tabur dan masyarakat yang sudah disana, saling membantu untuk mengevakuasi truk dari badan jalan. Untuk korban jiwa sendiri, nihil. Hanya kerusakan truk yang tidak terlalu parah pada bagian bawah,” pungkasnya. #MAR
Comments are closed.