BeritaKaltim.Co

Penjaga Malam Digigit Ular Piton Hingga Kritis

BONTANG, BERITAKALTIM.co – Wakar atau penjaga malam di Rt 33 Kelurahan Api-api, harus menjalani perawatan di rumah sakit lantaran digigit ular piton sepanjang 3 meter pada Rabu (17/5/2017) dini hari sekira pukul 02.30 Wita.

Supriyanto (41) warga Jalan Pattimura Kelurahan Api-api Bontang Utara ini mengalami luka parah di bagian tangan sebelah kanan, hingga akhirnya sempat kritis. Beruntung, nyawa pria yang juga berprofesi sebagai penjual lemari keliling ini bisa tertolong usai menjalani operasi di Rumah Sakit Amalia Bontang Kalimantan Timur.

Cecep staf pemerintahan dan Trantib Kelurahan Api-api mengatakan bahwa sebelumnya ada laporan akan keberadaan ular di Rt 15 btn kcy Kelurahan Api-api. Setelah mendapat kabar itu, sejumlah penjaga malam dibantu pihak kelurahan dan tim dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan pun melakukan
Penangkapan dan evakuasi ke TKP, namun di tengah-tengah penangkapan insiden tersebut pun terjadi.

“Saat ular sudah ditemukan, pak supriyanto ini langsung refleks nangkap kepala ular piton itu makanya langsung di patuk,”ujarnya.
Cecep menambahkan bahwa wakar RT 33 tersebut tidak memiliki jaminan kesehatan sehingga dari pihak kelurahan berinisiatif untuk mengumpulkan dana dari warga Kelurahan Api-api.

“Kita buka posko pengumpulan dana untuk biaya pengobatan supriyanto, kebetulan dia tidak ada jaminan kesehatan karena masih ktp luar bontang, nah sementara saat ini sudah ada beberapa rt yang dengan sukarela menyumbang,”tambahnya.

Sementara itu Gima, istri Supriyanto masih berharap harap cemas di luar ruang operasi, mengingat kondisi sang suami yang kritis.

“Suami saya baru sebulan jadi wakar mas, saya juga kaget dengar kejadian ini, mohon doanya aja semoga suami saya cepat pulih,”pungkasnya.#Aw

Comments are closed.