TANJUNG SELOR, beritakaltim.co- Anak-anak sekolah di Dusun Buluperindu, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, harus berjuang menyebrangi sungai untuk sampai di sekolah. Tidak jarang membuat anak-anak itu basah kuyup ketika menumpang perahu kecil.
Ketua Rukun Tetangga (RT) Dusun Buluperindu, Muhammad Jais mengungkapkan, lambannya proyek jalan serta jembatan yang dijanjikan pemerintah daerah setempat akan selesai pada awal 2017 ini, membuat warga berinisiatif untuk membangun jembatan alternatif.
Comments are closed.