TANJUNG REDEB, beritakaltim.co- Salah satu upaya meningkatkan kedisiplinan Apatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintahan Kabupaten Berau, Wakil Bupati Berau Agus Tantomo kembali menerapkan sistem absensi berbasis online atau biasa di sebut Fingerprint. Tak tanggung – tanggung dalam satu hari ada 4 kali absen untuk seluruh staf di lingkungan kantor Bupati maupun di SKPD
Menurut Agus, hal ini dilakukan guna mendisiplinkan pegawai di lingkup Pemkab Berau, apalagi sudah cukup sering ia mendapatkan laporan jika banyak pegawainya yang kerap bolos kerja serta pulang lebih awal dari jadwal yang di tentukan. Absensi dimulai sejak pagi saat akan masuk kantor, jam istirahat, selesai istirahat dan juga saat jam pulang kantor.
“Tujuan utama nya yakni mendisiplinkan pegawai agar maksimal dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, dan juga system fingerprint agar tidak ada istilah titip absen yang saat ini memang masih sering terjadi,” tegasnya.
Wabup mengatakan, sistem absensi menggunakan Fingerprint ini sebenarnya bukan hal baru di kalangan pegawai negeri sipil, di Pemkab Berau pengadaan absensi ini telah ada sejak 2011 lalu, hanya saja hanya berjalan beberapa waktu lalu kemudian tidak aktif. Ia juga menambahkan, dengan sistem ini, akan dapat terlihat siapa pegawai yang sering bolos kerja.
“Kan selama ini manual, jadi susah untuk monitoring pegawai kita yang suka bolos, dan sistem ini kan tidak bisa dimanipulasi lagi, apalagi ini barang kan sudah di adakan sejak 2011. Sudah cukup lama sekali, untuk apa kalau tidak di gunakan, sehingganya saya aktifkan lagi, ” tegasnya.
Terpisah salah seorang pegawai di lingkup Berau yang enggan disebutkan namanya mengaku, menyambut baik dengan kembali diterapkan nya absensi fingerprint ini.Dengan sistem ini diharapkan etos kerja pegawai dapat kembali meningkat.
“Sekarang sudah taat turun dan pulang kerjanya, dan saya setuju dengan sistem absensi seperti ini, kalau bisa bukan hanya di lingkungan pemerintah daerah tapi ke kecamatan hingga kelurahan, ” tutupnya. #MAR
Comments are closed.