BeritaKaltim.Co

BKPRMI Berau Wisuda Santri TPA

TANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.CO- Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Berau mengelar wisuda akbar ke VIII. Wisuda dilakukan kepada 1000 santriTaman Pendidikan Al Qur’an (TPA).

Prosesi wisuda kedelapan ini berlangsung di Masjid Agung Baitul Hikmah Minggu, (19/11) dan dihadiri Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Berau H.Abdurrahman SE M SI, ketua Dewan Pimpinan Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Berau.

Santri ini berasal dari lima kecamatan. Dari Tanjung Redeb sebanyak 527, Sambaliung 137, Gunung Tabur 236, Teluk Bayur 261 dan Segah 59 dengan total sebanyak 1220. Yang dinyatakan lulus dan diwisuda sebanyak 1.000 santriwan/santriwati.

Asisten I H Anwar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada pengurus yang melaksanakan wisuda akbar ini. Ia mengatakan BKPRMI ini merupakan perpanjangan tangan pemerintah Kabupaten dalam membantu pembangunan.

Abdurrahman juga memberikan apresiasi kepada orang tua dan tokoh masyarakat yang mempercayakan anak-anaknya mengaji di TPA. Ini merupakan upaya dalam membentengi anak dalam hal pergaulan dan kenakalan remaja, karena ilmu yang saat ini diperoleh merupakan bekal baik untuk masa yang akan datang.

Kegiatan wisuda santri ini dinilai sangat penting artinya, dalam rangka upaya kita untuk mengukuhkan dan mengapresiasi anak-anak kita mempelajari Quran dan kepada para ustadz dan ustadzahnya agar semakin meningkatkan mutu pendidikan bagi anak-anak. “ selain itu, juga untuk mempersiapkan mereka menjadi generasi penerus bangsa yang berilmu tinggi dan berakhlak mulai yang hafal Al Quran,” ujarnya.

Anwar juga mengatakan keberadaan ustadz dan ustadzah merupakan mentor pendidikan akhlak dan budi pekerti luhur bagi generasi muda. Mengingat keberadaan era modernisasi saat ini yang semakin berkembang dengan cepat hingga memasuki setiap kehidupan bangsa.

“Adalah suatu kesalahan besar apabila kita hanya menekan anak-anak kita akan pentingnya pendidikan sains dan teknologi semata, tanpa perlu mendalami pendidikan agama dan moral spiritual mereka. Karena hal ini tidak bisa ditawar-tawar lagi,” tegasnya.

Abdurrahman berharap agar santriwan/santriwati yang diwisuda kali ini bisa semakin meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam menghafalkan Al Quran beserta maknanya. Dan hal ini bisa direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi pedoman hidup hingga akhir hayat kelak.

“Karena itu saya atas nama pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan. Semogga ini menjadi awal yang baik bagi kita untuk lebih memberdayakan peran TK dan TPA dalam membentuk generasi muda di Kabupaten Berau,” pungkasnya. #adv/mar

Comments are closed.