TANJUNG REDEB, BERITAKALTIM.CO- Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Berau, memperketat peredaran barang khususnya kebutuhan pokok atau sembako menjelang perayaan Natal 2017 dan tahun baru 2018.
“Peningkatan pengawasan terhadap barang khususnya produk makanan dan minuman, untuk mengantisipasi beredarnya barang yang tidak layak konsumsi, seperti kedaluwarsa, menggunakan bahan kimia berbahaya dan lain-lain,” kata Kepala Diskoperindag Berau, Hj Wiyati SE, Kamis (30/11) .
Menurutnya, langkah ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memberikan rasa aman kepada segenap warga yang merayakan Natal dan tahun baru yang dipastikan akan ada peningkatan jumlah permintaan terhadap sejumlah komoditi kebutuhan pokok masyarakat.
Pengawasan ini tidak hanya dilakukan di pasar tradisional saja, tetapi minimarket maupun pasar modern lainnya juga tidak lepas dari pengawasan petugas yang sudah diberi tanggung jawab.
Selain itu, menjelang hari raya besar keagamaan dan libur nasional tersebut, pihaknya akan melakukan inpeksi mendadak atau sidak. “ Namun untuk waktu dan tempatnya masih dirahasiakan agar tidak bocor, sebab kalau bocor nanti hasilnya nggak bisa maksiamal,” tegas Wiyati.
Sidak itu nantinya akan melibatkan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Satpol PP, karena pihaknya hanya memeriksa kondisi barang dan tanggal kedaluarsanya, sementara untuk kualitas kesehatan oleh Dinkes.
Bahkan, jika nantinya saat sidak ditemukan barang tidak layak konsumsi maka akan langsung disita, agar tidak dijual kembali di kemudian hari. Dan untuk pengelola atau penjualnya akan dikenakan sanksi sesuai Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
“Pengawasan ini tidak hanya kepada barang yang tidak layak saja, tetapi kami juga mengawasi distribusi kebutuhan pokok masyarakat agar tidak ada komoditi yang kekurangan pasokan,” tambahnya.
Wiyati mengimbau kepada masyarakat yang ingin membeli suatu barang agar teliti, seperti melihat kode produksi, tanggal kedaluarsa, kondisi kemasan dan tidak tergiur dengan diskon serta harga yang murah.(adv/mar)
Comments are closed.