BeritaKaltim.Co

Bekerja Dengan Cinta dan Taat Aturan

TANJUNG REDEB BERITAKALTIM.CO- Bekerjalah dengan cinta merupakan salah satu upaya daam meminimalisir angka kecelakan kerja, baik oleh pengawas tambang maupun pekerja yang ada di lapangan. Hal ini diungkapkan Dr Lana Saria Ssi Msi Kasubdit Keselamatan Pertambangan Minerba dalam seminar bulan K3 (kesehatan keselamatan Kerja) di hotel Bumi Segah,(24/2) Sabtu.

Cinta yang dimaksud semua harus lebih waspada , lebih menyadari dan mentaati aturan yang ada bukan hanya mencintai pekerjaan, tapi juga mencintai diri sendiri dan keluarganya, tambah Lana Saria di hadapan karyawan mitra kerja PT Berau Coal, yakni PT SIS, Buma , Pama dan mitra kerja lainya.

Lana Saria juga mengungkapkan bahwa peran pengawas merupakan yang paling utama dalam mewujudkan keselamatan kerja , bahkan jauh sebelum terjadinya insiden ata kecelakaan ringan , berat atau menimbulkan korban jiwa.

“Sebelum terjadinya kecelakaan kerja, peran pengawas harus sudah ada mulai dari memperhatikan sekitar dan sekitaranya apa yang tidak aman untuk para pekerja . semua sudah harus disikapi sejak awal agar tidak ada potensi bahaya yang muncul sejak dini,” paparnya.

Dengan indikator yang telah diketahui pengawas di lapangan , menjadi dasar pembuatan program yang dapt dijalankan untuk menekan angka kecelakaan kerja. “Terjadinya kecelakaan kerja di sutu perusahaan dapat menyumbang angka kecelakaan dalam statistik nasional,” katanya.

Angka kecelakaan di areal PT Berau Coal di tahun 2017 memang cukup meningkaat dari tahu tahun sebelumnya, jadi bukan hanya pengawas , namun pekerja juga berperan penting dalam mencegah kecelakaan dan demi keselamatn bersama.

Selain pemateri Lana Saria, juga hadir pemateri Warid Nurdiansyah SKM MOHSSc Kasi Keselamatan Pertambangan Batu Bara. Warid juga memaparkan bahwa untuk menunjang keselamatan kerja adalah adanya aturan yang dibuat oleh perusahaan. Aturan dibuat agar dipatuhi, tentunya demi keselamatan kerja.

Sementara itu, pada pembukaan seminar kepala tekhnik tambang Ferry Indrayana mengatakan bahwa seminar merupakan salah satu upaya dalam meminimalisir atau menghilangkan angka kecelakaan pada saat operasional tambang. Dengan berpegang pada visi zero fatality dan zero accident keselamtn merupakan hal yang paling utama .

Sehingganya perl kesadaran ddan peran dari seluruh fihk untuk menciptakan operational yang aman, selamat dengan efektif dan efisien .

“Semoga seminar ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua da sangat perlu disadari dan pahami bersama , bahwa keselamatan adalah yang menjai dasar operatioal kita di tahun 2018 sehingga peran pimpinan atau pengawas tambang harus benar benar nyata di lapangan.MAR

Comments are closed.