BONTANG, Beritakaltim.co — Dinas Penanaman Modal, Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Bontang melaunching program Layanan Perizinan Usaha Keliling (Lapusling). Program ini merupakan inovasi yang sengaja diciptakan untuk mempermudah masyarakat melakukan pengurusan perizinan. Peluncuran inovasi dilakukan langsung oleh Walikota Bontang, Neni Moerniaeni di teras kantor walikota lama, Jumat, 13 Juli 2018.
Dalam sambutannya, Neni mengungkapkan rasa banggaannya atas terciptanya inovasi-inovasi dari Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurutnya, keberhasilan yang selama ini diraih Kota Bontang merupakan keberhasilan pengawai-pegawainya yang telah menciptakan banyak inovasi.
“Keberhasilan yang diterima kota Bontang adalah keberhasilan bapak ibu semua atas inovasinya. Saya hanya mengarahkan supaya proses bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Neni berpesan agar inovasi tersebut dapat disampaikan kepada masyarakat melalui media sosial, radio ataupun media lainnya. Tujuannya supaya inovasi ini dapat diketahui seluruh masyarakat.
“Tetapi tentunya harus diinformasikan ke masyarakat agar pada saat mengurus berkasnya sudah lengkap semua. Sekali lagi terima kasih atas inovasinya, beri pelayanan yang maksimal,” pungkas mantan Ketua DPRD kota Bontang ini.
Plt. Kepala Dinas Penanaman Modal, Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Ahmad Aznem menjelaskan kemudahan yang ditawarkan Lapusling meliputi layanan pendaftaran permohonan perizin bisa langsung melakukan penerbitan perizinan, warga mendapatkan layanan konseling pengurusan perizinan khususnya bagi para pelaku usaha yang hanya sekedar konsultasi perizinan terkait proses, persyaratan dan sebagainya, akan ada petugas yang mampu memberikan bimbingan di tiap outlet Lapusling.
“Mulai hari ini kita berkomitmen bahwa kita akan melayani Lapusling ini dan akan terus dilaksanakan sepanjang dinas ini masih ada,” ujar Aznem saat menyampaikan laporannya dalam seremonial launching Lapusling tersebut.
Aznem menjelaskan terdapat tiga titik outlet yang disiapkan yakni di halaman parkir Bankaltimtara untuk warga di wilayah Kelurahan Api-Api, di halaman parkir Ramayana untuk cakupan wilayah Kelurahan Bontang Baru dan di Terminal Bontang Kuala bagi masyarakat yang bermukim di salah satu sudut pesisir Kota Bontang.
“Adapun jam pelayanan dimulai pada pukul 08.00-11.00 Wita. Saya berharap inovasi ini bukan hanya seremonial semata, tetapi seluruh pegawai ikut bekerja dan memberikan pelayanan yang terbaik. Dan kepada ibu walikota kami mohon pengarahannya,” pungkas Aznem. #Adv#Yin
Comments are closed.