SAMARINDA, beritakaltim.co- Setelah sukses tahun lalu dengan tema Hudoq, dimana surprise bisa menghadirkan acara Parade 1000 Hudoq, maka tahun ini Festival Mahakam memilih tema Mandau, sebagai sebuah warisan budaya leluhur suku Dayak yang patut untuk dilestarikan dan dipromosikan,
“Kali ini kami memilih tema Mandau, sehingga nanti akan digelar 3 acara di Festival Mahakam 2018 yang khusus mengenai Mandau, ada lagi Parade 1000 Mandau pada hari Minggu pagi 4 November bekerjasama dengan Pokja Mandau yang beranggota generasi muda Dayak yang energik dan kreatif,” kata Muhammad Faisal Kepala Dinas Pariwisata Kota Samarinda.
Kemudian akan ada acara “History & Ritual Mandau” pada hari Minggu siang di halaman Kantor Gubernur, sebuah upacara adat ritual suku Dayak mengenai tahapan proses pembuatan Mandau hingga layak digunakan serta ritual “memandikan” Mandau yang sakral.
“Terus yang ketiga adalah Mini EXpo Mandau, setiap sore hingga malam di Tepian Mahakam tanggal 2-4 November, akan memamerkan berbagai jenis Mandau dari beberapa sub etnis Dayak dan kolektor Mandau serta tentu saja ada pameran cara pembuatan Mandau,” jelas Faisal kepada awak media.
Acara tetap yang selalu dinantikan para pencinta budaya adalah Lomba Tari Kreasi Daerah dimana ada dua kategori masing-masing Tari Pesisir dan Tari Pedalaman,
“Setiap tahunnya biasa diikuti beragam group tari yang berasal tidak hanya dari kota Samarinda tapi juga dari berbagai kota di Kaltim bahkan sudah banyak yang berasal dari luar Kaltim, tahun lalu saja diikuti sekitar 80 groupa,” lanjutnya.
Sedangkan untuk pembinaan kami juga gelar Lomba Tari Kreasi Daerah Kaltim khusus untuk anak-anak SD sederajat dan animonya setiap tahun terus meningkat secara kualitas dan kuantitas,
“Khusus lomba tari yang umum kami adakan di Halaman Kantor Gubernur nonstop mulai sore hingga malam hari tanggal 2-4 November 2018 sedangkan untuk adik-adik SD kami gelar di Atrium Bigmall pada hari Minggu,” jelas mantan Kabag Humas Pemkot ini.
Ada juga Parade Penbao Silat bersamaan dengan Parade Mandau, sebagai upaya pelestarian pencak silat sebagai budaya bangsa yang diikuti oleh seluruh perguruan silat yang ada di kota Samarinda dan beberapa ekshibisi Pawai Budaya dari beberapa etnis yang ada di kota Samarinda untuk menyemarakan Festival Mahakam 2018.
Untuk Informasi dapat menghubungi kontak person atau di Dinas Pariwisata Jalan Dahlia no.69 Samarinda. #
Comments are closed.