BONTANG, Beritakaltim.co — Melalui program unggulannya di wilayah pesisir yaitu Better Living In Malahing, PT. Pupuk Kalimantan Timur mensosialisasikan bidang lingkungan yaitu pembibitan tanaman penghijauan bagi warga malahing. Kegiatan di selenggarakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Malahing, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Selasa, (26/2/2019).
Salah satu warga yang ikut dalam sosialisasi, Inton mengatakan pihaknya sangat menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan oleh Pupuk Kaltim, namun, ia mengusulkan agar kegiatan bercocok tanam di lakukan di rumah masing – masing.
“Kalau tanamannya di rumah, bekas pencucian beras bisa kami gunakan untuk menyiram tanaman,” ujarnya.
Di tempat terpisah, Haryo Pambudi petugas Lab Kultur Jaringan, Departemen Reset Terapan Pupuk Kaltim sebagai pemateri menjelaskan, pihaknya memberikan materi terkait cara pembibitan tanaman sayur yang baik dan benar seperti Kankung, Bayam, Sawi.
“Kami merekomendasikan tanaman sayur yang dipanen dalam 21 hari masa tanam,” ujarnya
Kata dia, Kampung Malahing merupakan kampung yang berada di atas laut, sehingga air tawar dan tanah sulit untuk di dapatkan. Menyiasati hal tersebut pihaknya memilih sayur kankung karena proses pembibitannya lebih mudah.
“Kita gunakan sedikit tanah dalam polybag kecil bisa menampung 20 hingga 40 bibit sayur dan itu sangat menghemat tanah,” ungkapnya.
Selain mensosialisasikan penggunakan media tanah, Budi sapaannya juga memberikan materi cara bercocok tanam dengan hidroponik, hal tersebut karena sulitnya mendapatkan air tawar yang kebanyakan warga Malahing hanya mengandalkan air hujan.
“Disini air susah namun dengan hidroponik mungkin kebutuhan air tidak terlalu banyak,” jelasnya.
Ia berharap, edukasi dan cara pembibitan sayur yang dia sampaikan dapat bermanfaat bagi masyarakat Kampung Malahing. “Kalau semua yang disampaikan berjalan dengan baik, warga Malahing tidak perlu lagi kedarat untuk membeli sayur,”imbuhnya.
Irma Safni Person In Charge (PIC) Program Better Living In Malahing CSR Pupuk Kaltim mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk menjadikan Kampung Malahing menjadi Kampung yang hijau. Dimana pihaknya memberdayakan warga untuk memahami tata cara pembibitan dengan baik dan benar hingga pemeliharaan.
“Kami juga melibatkan warga Malahing untuk melakukan perawatan tanaman yang ada di sepanjang jalan secara bergantian, agar program penghijauan berjalan lancar,” terangnya.
Ia menambahkan, pihaknya secara rutin setiap bulannya aktifmelakukan monitoring dan evaluasi terkait program yang telah di lakukan. Sehingga target kedepan menjadikan warga Malahing mandiri dan menjadi kampung ecowisata pesisir yang berkelanjutan bisa terwujud.
“Kita harap Kampug Malahing menjadi asri dan hijau kembali dimana sebelumnya tampak tandus,” tutupnya.ADV.HR.
Comments are closed.